KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut kantor cabang perusahaan pembiayaan atau multifinance kian menjamur di sejumlah daerah. OJK memperkirakan jumlah kantor cabang multifinance bisa tembus sebanyak 4.332 kantor hingga akhir tahun ini. Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman mengatakan, pada Desember 2022 jumlah kantor cabang multifinance mencapai 4.249 kantor. Di tahun ini trennya tampak stabil. “Jumlah kantor cabang perusahaan pembiayaan pada tahun 2023 memiliki tren yang cukup stabil, di mana jumlahnya pada September 2023 sebanyak 4.311 kantor cabang atau naik 1,46% year to date (ytd),” ujarnya dalam Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK, Senin (30/10).
Agusman menyebut, Pulau Jawa menjadi lokasi paling padat hadirnya perusahaan multifinance dengan total 2.106 kantor cabang. “Jawa Barat menjadi provinsi dengan lokasi kantor cabang perusahaan pembiayaan terbanyak yaitu sebanyak 718 kantor cabang,” jelasnya. Baca Juga: Pembiayaan Baru yang Meningkat Topang Kinerja Multifinance OJK memproyeksikan pada Desember 2023, jumlah kantor cabang multifinance diproyeksikan mencapai 4.332 atau bertambah 1,95% year on year (yoy). “Perkembangan kantor cabang perusahaan pembiayaan di era digital, diproyeksikan tetap masih mengalami pertumbuhan terutama di area-area yang saat ini belum banyak terdapat kantor cabang,” tuturnya.