KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan penghimpunan dana pasar modal bisa mencapai Rp 220 triliun pada 2025. Target ini naik Rp 20 triliun dari target 2024 sebesar Rp 200 triliun. Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan, pada 2024, penghimpunan pasar modal Indonesia mencapai Rp 259,24 triliun. Raihan tersebut telah melampaui target penghimpunan dana 2024 sebesar Rp 200 triliun. Penanganan dana paling besar berasal dari instrumen Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS).
OJK Prediksi Penghimpunan Dana dari Pasar Modal Tembus Rp 220 Triliun di 2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan penghimpunan dana pasar modal bisa mencapai Rp 220 triliun pada 2025. Target ini naik Rp 20 triliun dari target 2024 sebesar Rp 200 triliun. Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan, pada 2024, penghimpunan pasar modal Indonesia mencapai Rp 259,24 triliun. Raihan tersebut telah melampaui target penghimpunan dana 2024 sebesar Rp 200 triliun. Penanganan dana paling besar berasal dari instrumen Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS).