KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis perusahaan multifinance masih mampu tumbuh kendati mendapatkan tantangan. Kepala Departemen Pengawasan Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) 2B Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bambang W Budiawan mengakui industri multifinance mengalami tekanan berat terutama oleh faktor eksternal terutama harga komoditas batu bara yang cenderung menurun. Kendati demikian, Ia bilang industri pembiayaan masih tumbuh dengan baik. Berdasarkan data OJK per Oktober 2019, realisasi pembiayaan perusahaan multifinance mencapai Rp 450,59 triliun. Baca Juga: Gandeng Maybank, nasabah FIF Group bisa bayar cicilan via setor tunai
OJK prediksi target pertumbuhan pembiayaan setinggi 7% tidak akan tercapai
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis perusahaan multifinance masih mampu tumbuh kendati mendapatkan tantangan. Kepala Departemen Pengawasan Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) 2B Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bambang W Budiawan mengakui industri multifinance mengalami tekanan berat terutama oleh faktor eksternal terutama harga komoditas batu bara yang cenderung menurun. Kendati demikian, Ia bilang industri pembiayaan masih tumbuh dengan baik. Berdasarkan data OJK per Oktober 2019, realisasi pembiayaan perusahaan multifinance mencapai Rp 450,59 triliun. Baca Juga: Gandeng Maybank, nasabah FIF Group bisa bayar cicilan via setor tunai