OJK proses izin aksi korporasi senilai Rp 13,32 T



JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah memproses 16 aksi korporasi emiten. Aksi korporasi itu terdiri dari penawaran perdana saham (IPO), penawaran umum terbatas saham (rights issue), dan penerbitan obligasi.Noor Rachman, Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II OJK merinci, ada lima perusahaan yang mengajukan izin IPO. Salah satunya PT Bule Bird. Namun, perusahaan taksi burung biru ini harus mengganti laporan keuangan jika ingin melanjutkan rencana tersebut. Dokumen awal yang diajukan, Blue Bird menggunakan laporan keuangan September 2013. Masa berlaku laporan keuangan itu berakhir pada Maret 2014. Namun, hingga kini belum ada pembaharuan laporan keuangan yang diajukan Blue Bird.Total nilai emisi sebesar Rp 287,06 miliar. Namun, nilai ini didasarkan pada jumlah saham yang diterbitkan dikali harga nominal. Selanjutnya, ada tiga emiten yang tengah mengajukan izin menggelar rights issue. Total emisi sekitar Rp 1,94 triliun. Sedangkan, perusahaan yang berencana menerbitkan surat utang ada delapan emiten. Total nilai emisi mencapai Rp 11,1 triliun. Dengan demikian, total nilai emisi seluruh aksi korporasi ini mencapai Rp 13,32 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie