KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan realisasi dari bisnis baru yang dijalankan oleh Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 masih sangat kecil, untuk itu perusahaan diminta untuk mengubah rencana penyehatan keuangan (RPK). “(Bisnis baru AJBB) jalan, tapi realisasinya sangat kecil. Makanya diubah, mereka bikin RPK yang baru yang lebih realistis yang bisa dilaksanakan. Tunggu saja RPK-nya seperti apa,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono di Jakarta, Selasa (20/2). Ogi menuturkan, aset-aset kecil yang dimiliki perusahaan asuransi berbentuk mutual tersebut kemungkinan mudah untuk dijual, ketimbang aset yang bernilai besar.
OJK Sebut Realisasi Bisnis Baru AJB Bumiputera Masih Sangat Kecil
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan realisasi dari bisnis baru yang dijalankan oleh Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 masih sangat kecil, untuk itu perusahaan diminta untuk mengubah rencana penyehatan keuangan (RPK). “(Bisnis baru AJBB) jalan, tapi realisasinya sangat kecil. Makanya diubah, mereka bikin RPK yang baru yang lebih realistis yang bisa dilaksanakan. Tunggu saja RPK-nya seperti apa,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono di Jakarta, Selasa (20/2). Ogi menuturkan, aset-aset kecil yang dimiliki perusahaan asuransi berbentuk mutual tersebut kemungkinan mudah untuk dijual, ketimbang aset yang bernilai besar.