KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan pendanaan atau fund rising dari pasar modal bisa tembus di atas Rp 250 triliun sampai akhir 2018. Pendanan pasar modal ini berasal dari penawaran umum perdana saham (IPO), penerbitan surat utang, dan rights issue. "Diharapkan pendanaan dari pasar modal tahun ini bisa lebih marak dari tahun lalu," kata Wimboh Santoso Ketua Dewan Komisioner OJK ketika ditemui di acara 41 tahun pasar modal, Jumat (10/8). Seiring dengan edukasi yang lebih masif, diharapkan pengusaha bisa lebih tepat untuk memilih instrumen dari pasar modal yang sesuai untuk ekspansi usaha. Apalagi saat ini, pasar modal di Indonesia cukup likuid dan volatilitasnya juga cukup terkendali.
OJK targetkan pendanaan dari pasar modal tembus Rp 250 triliun tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan pendanaan atau fund rising dari pasar modal bisa tembus di atas Rp 250 triliun sampai akhir 2018. Pendanan pasar modal ini berasal dari penawaran umum perdana saham (IPO), penerbitan surat utang, dan rights issue. "Diharapkan pendanaan dari pasar modal tahun ini bisa lebih marak dari tahun lalu," kata Wimboh Santoso Ketua Dewan Komisioner OJK ketika ditemui di acara 41 tahun pasar modal, Jumat (10/8). Seiring dengan edukasi yang lebih masif, diharapkan pengusaha bisa lebih tepat untuk memilih instrumen dari pasar modal yang sesuai untuk ekspansi usaha. Apalagi saat ini, pasar modal di Indonesia cukup likuid dan volatilitasnya juga cukup terkendali.