KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menerapkan prinsip tata kelola dan manajemen risiko di Lembaga Jasa Keuangan tentang Penerapan Strategi Anti Fraud. Mengenai hal ini, PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) melihat, industri keuangan non bank (IKNB) memang rentan terhadap ancaman fraud, bukan hanya bagi perusahaan pembiayaan saja. Presiden Direktur PT CIMB Niaga Auto Finance Ristiawan Suherman mengatakan, fraud yang paling sering terjadi di perusahaan pembiayaan adalah pemalsuan dokumen persyaratan pengajuan pembiayaan. Hingga saat ini, CNAF telah menerapkan sejumlah pengendalian fraud seperti pengawasan aktif manajemen, struktur organisasi dan pertanggungjawaban, pengendalian dan pemantauan, edukasi dan pelatihan.
OJK Terapkan Strategi Anti Fraud, Begini Kata CIMB Niaga Auto Finance
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menerapkan prinsip tata kelola dan manajemen risiko di Lembaga Jasa Keuangan tentang Penerapan Strategi Anti Fraud. Mengenai hal ini, PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) melihat, industri keuangan non bank (IKNB) memang rentan terhadap ancaman fraud, bukan hanya bagi perusahaan pembiayaan saja. Presiden Direktur PT CIMB Niaga Auto Finance Ristiawan Suherman mengatakan, fraud yang paling sering terjadi di perusahaan pembiayaan adalah pemalsuan dokumen persyaratan pengajuan pembiayaan. Hingga saat ini, CNAF telah menerapkan sejumlah pengendalian fraud seperti pengawasan aktif manajemen, struktur organisasi dan pertanggungjawaban, pengendalian dan pemantauan, edukasi dan pelatihan.