JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (Antam) terus berusaha menyelesaikan pabrik pengolahan mineral di Tayan, Kalimantan Barat. Hal itu dilakukan untuk mematuhi aturan pemerintah yang mewajibkan perusahaan tambang mineral untuk membuat pengolahan dalam negeri. Tato Miraza, Presiden Direktur Antam, mengatakan awalnya proyek Engineering, Procurement, and Construction (EPC) chemical grade alumina (CGA) tersebut ditargetkan mampu start-up (commissioning) pada Januari 2014, tapi melihat kemajuannya maka pabrik diprediksi bisa commissioning pada Oktober 2013.
Oktober 2013, smelter Antam di Tayan beroperasi
JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (Antam) terus berusaha menyelesaikan pabrik pengolahan mineral di Tayan, Kalimantan Barat. Hal itu dilakukan untuk mematuhi aturan pemerintah yang mewajibkan perusahaan tambang mineral untuk membuat pengolahan dalam negeri. Tato Miraza, Presiden Direktur Antam, mengatakan awalnya proyek Engineering, Procurement, and Construction (EPC) chemical grade alumina (CGA) tersebut ditargetkan mampu start-up (commissioning) pada Januari 2014, tapi melihat kemajuannya maka pabrik diprediksi bisa commissioning pada Oktober 2013.