KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian BUMN memastikan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung berjalan. Mulai akhir Oktober ini konstruksi proyek yang diperkirakan akan menelan investasi US$ 4,7 miliar tersebut akan dimulai besar-besaran. Rini Soemarno, Menteri BUMN mengatakan, tanah yang diperlukan untuk proyek tersebut sudah bebas. Pun begitu dengan pinjaman proyek dari Bank Pembangunan China. Rini mengatakan, syarat pencairan pinjaman sudah dipenuhi. Bulan depan, secara bertahap, pinjaman proyek mulai bisa dicairkan. "Tahap 1 mungkin US$ 500 juta sampai US$ 1 miliar," katanya Kamis (6/10).
Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung mulai dicanangkan Presiden Joko Widodo pada awal 2016 lalu. Namun setelah dicanangkan, proyek kereta sepanjang 142,3 kilometer tersebut sempat mandeg.