KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Musim liburan akhir tahun 2017 menjadi berkah bagi para pemain bisnis wisata maupun perhotelan. Hal tersebut tampak dari adanya kenaikkan jumlah pengunjung dibandingkan tahun sebelumnya. Salah satu yang mendapat lonjakan pengunjung yaitu Sahid Grup.

Presiden Direktur Sahid Hotels & Resorts Haryadi B. Sukamdani  mengatakan, pada musim liburan kemarin, tingkat okupansi Hotel Sahid yang berada di luar Jakarta meningkat sekitar 4% sampai 7%. Beberapa daerah yang mengalami lonjakan tingkat okupansi di antaranya Malang, Jogja, Solo, dan Bandung.

"Mungkin karena mereka beralih dari yang sebelumnya ingin Bali, tetapi karena khawatir akhirnya memilih destinasi lain," ujar Haryadi kepada Kontan.co.id, Senin (8/1). Kendati begitu, menurutnya, tingkat okupansi hotel di Bali juga meningkat, tetapi tidak lebih tinggi dari tahun sebelumnya.

Peningkatan okupansi Sahid Grup, menurut Haryadi, juga akan berimbas pada peningkatan pendapatan Sahid Grup, yakni di kisaran 5%. Adapun, pada tahun ini, Sahid Grup memiliki rencana untuk mengelola 8 hotel milik perusahaan lain lantaran kinerja hotel tersebut kurang memuaskan.

Kedelapan hotel tersebut berada di beberapa lokasi, di antaranya Bogor, BSD, Gili Trawangan , Kupang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini