KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Omron Asia Pacific, meresmikan fasilitas Automation Center (ATC) di Singapura. Fasilitas ruang pameran inovasi sekaligus fasilitas penelitian dan pengembangan yang bernilai SGD 13,5 juta atau senilai US$ 10 juta. Ini adalah salah satu bentuk investasi Omron dalam pengembangan robotika di Singapura selama dua tahun ke depan sekaligus sejalan dengan komitmen Singapura terhadap pengembangan pabrik. ATC tersebut merupakan fasilitas ATC OMRON ke-9 di dunia. Fasilitas ini merupakan ATC OMRON pertama di dunia yang khusus didirikan untuk meneliti lebih jauh tentang penggunaan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang cangih, Internet of Things (IoT), dan teknologi robotika yang diaplikasikan dalam proses produksi. Fasilitas ATC hadir sebagai contoh (working model) pabrik pintar masa depan Omron dan Future of CEO Cockpit, yang menampilkan bagaimana tingkat kecerdasan manufaktur dan tingkat visibilitas kegiatan operasional yang lebih tinggi mampu dicapai dengan memanfaatkan teknologi yang terus berevolusi. “Dengan keberadaaan fasilitas ATC tersebut, kami ingin menunjukkan potensi yang dimiliki pabrik pintar dan membawa proses produksi masa depan ke hadapan para pelanggan kami saat ini," kata Takehito Maeda, Managing Director of Industrial Automation Business, Omron Asia Pacific dalam keterangan pers, Rabu (11/10). Apalagi industri manufaktur menyumbang hampir 20% total produk domestik bruto di Singapura. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Omron resmi buka fasilitas automation di Singapura
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Omron Asia Pacific, meresmikan fasilitas Automation Center (ATC) di Singapura. Fasilitas ruang pameran inovasi sekaligus fasilitas penelitian dan pengembangan yang bernilai SGD 13,5 juta atau senilai US$ 10 juta. Ini adalah salah satu bentuk investasi Omron dalam pengembangan robotika di Singapura selama dua tahun ke depan sekaligus sejalan dengan komitmen Singapura terhadap pengembangan pabrik. ATC tersebut merupakan fasilitas ATC OMRON ke-9 di dunia. Fasilitas ini merupakan ATC OMRON pertama di dunia yang khusus didirikan untuk meneliti lebih jauh tentang penggunaan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang cangih, Internet of Things (IoT), dan teknologi robotika yang diaplikasikan dalam proses produksi. Fasilitas ATC hadir sebagai contoh (working model) pabrik pintar masa depan Omron dan Future of CEO Cockpit, yang menampilkan bagaimana tingkat kecerdasan manufaktur dan tingkat visibilitas kegiatan operasional yang lebih tinggi mampu dicapai dengan memanfaatkan teknologi yang terus berevolusi. “Dengan keberadaaan fasilitas ATC tersebut, kami ingin menunjukkan potensi yang dimiliki pabrik pintar dan membawa proses produksi masa depan ke hadapan para pelanggan kami saat ini," kata Takehito Maeda, Managing Director of Industrial Automation Business, Omron Asia Pacific dalam keterangan pers, Rabu (11/10). Apalagi industri manufaktur menyumbang hampir 20% total produk domestik bruto di Singapura. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News