MELBOURNE. Ongkos untuk memotong greenhouse gas emission untuk menghindari dampak perubahan iklim kemungkinan akan mencuil pendapatan 3% dari perekonomian dunia. Hal ini ditegaskan oleh Rajendra Pachauri, Chairman of the Intergovernmental Panel on Climate Change; Selasa (27/10)."Biaya untuk perekonomian gobal di tahun 2030, tidak akan lebih dari 3% dari GDP Global," katanya. Pemerintah di seluruh dunia akan bertemu di Copenhagen pada 7 Desember 2009 mendatang untuk membicarakan kembali soal kebijakan iklim untuk menggantikan Kyoto Protocol 1997 yanga akan habis masanya di tahun 2012. Negosiasi ini digelindingkan oleh UN Framework Convention on Climate Change. "Kita tidak punya pilihan lain; dan di tahun 2015, kita harus memastikan bahwa kita bisa mencapai titik puncaknya dan tahun sesudahnya kita bisa menggiring pengurangan," tandasnya.
Ongkos Pengurangan Gas Emisi 3% dari Total GDP Dunia
MELBOURNE. Ongkos untuk memotong greenhouse gas emission untuk menghindari dampak perubahan iklim kemungkinan akan mencuil pendapatan 3% dari perekonomian dunia. Hal ini ditegaskan oleh Rajendra Pachauri, Chairman of the Intergovernmental Panel on Climate Change; Selasa (27/10)."Biaya untuk perekonomian gobal di tahun 2030, tidak akan lebih dari 3% dari GDP Global," katanya. Pemerintah di seluruh dunia akan bertemu di Copenhagen pada 7 Desember 2009 mendatang untuk membicarakan kembali soal kebijakan iklim untuk menggantikan Kyoto Protocol 1997 yanga akan habis masanya di tahun 2012. Negosiasi ini digelindingkan oleh UN Framework Convention on Climate Change. "Kita tidak punya pilihan lain; dan di tahun 2015, kita harus memastikan bahwa kita bisa mencapai titik puncaknya dan tahun sesudahnya kita bisa menggiring pengurangan," tandasnya.