JAKARTA. Fasilitas perdagangan secara online atau online trading yang dilakukan Bursa Efek Indonesia (BEI) memiliki dampak yang signifikan terhadap transaksi harian. Sejak 2006 dan diberlakukannya online trading pada tahun 2010 lalu, jumlah transaksi sudah naik 196.312 transaksi atau 987%. Pada tahun 2006, rata-rata nilai transaksi harian di BEI hanya sebanyak 19.880 kali transaksi. Lalu pada tahun 2009 yakni tahun dimana terakhir kalinya transaksi dilakukan secara manual, jumlah transaksi harian baru mencapai 87.040 kali transaksi. Barulah pada tahun 2010 ketika era online trading diberlakukan di BEI, rata-rata nilai transaksi harian mengalami peningkatan signifikan menjadi 105.790 kali dan terakhir pada 17 Februari 2016 kemarin, transaksi harian sudah mencapai angka 216.192.
Online trading, transaksi harian BEI naik 987%
JAKARTA. Fasilitas perdagangan secara online atau online trading yang dilakukan Bursa Efek Indonesia (BEI) memiliki dampak yang signifikan terhadap transaksi harian. Sejak 2006 dan diberlakukannya online trading pada tahun 2010 lalu, jumlah transaksi sudah naik 196.312 transaksi atau 987%. Pada tahun 2006, rata-rata nilai transaksi harian di BEI hanya sebanyak 19.880 kali transaksi. Lalu pada tahun 2009 yakni tahun dimana terakhir kalinya transaksi dilakukan secara manual, jumlah transaksi harian baru mencapai 87.040 kali transaksi. Barulah pada tahun 2010 ketika era online trading diberlakukan di BEI, rata-rata nilai transaksi harian mengalami peningkatan signifikan menjadi 105.790 kali dan terakhir pada 17 Februari 2016 kemarin, transaksi harian sudah mencapai angka 216.192.