KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten asuransi umum, PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA) atau yang dikenal dengan Oona Insurance Indonesia membeberkan sejumlah penyebab kenaikan laba per kuartal III-2025. Asal tahu saja, berdasarkan keterbukaan informasi, Selasa (28/10/2025), laba bersih Oona Insurance tercatat sebesar Rp 62,93 miliar, naik 67,26% dibandingkan Rp 37,63 miliar per kuartal III-2024.

President Commissioner Oona Insurance Indonesia, Abhishek Bhatia, mengatakan peningkatan tersebut disebabkan oleh dua komponen, yakni pemasukan dan pengeluaran. 

Dia menyebut perusahaan memanfaatkan pemasukan premi dengan melakukan investasi yang dikelola secara optimal, sehingga pendapatan juga tumbuh positif. Selain itu, Oona Insurance juga melakukan pengelolaan biaya dengan baik sehingga berdampak positif terhadap laba.

Finex Trader Menangkan BYD M6 dalam Promo Get X2

"Jadi, kami melakukan dengan baik pengelolaan biaya dengan lebih efisien dan baik dalam 12 hingga 18 bulan terakhir. Hal itu berdampak positif pada laba bersih," ucapnya saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (29/10/2025).

Baca Juga: Oona Insurance (ABDA) Catat Kenaikan Laba 67,26% per Kuartal III-2025

Selain pendapatan yang meningkat, Abhishek menerangkan pihaknya juga tetap menjaga efisiensi pada sisi pengeluaran. Dia bilang Oona Insurance mengelola dengan baik berbagai komponen pengeluaran, seperti klaim dan biaya komisi agar tetap efisien.

"Kami mengelola biaya dengan lebih efisien dan baik. Hal itu tentu berdampak pada profit atau bottom line perusahaan," tuturnya.

Terkait klaim, Abhishek menergaskan Oona Insurance berkomitmen untuk tetap membayar setiap klaim yang memang layak dibayarkan kepada nasabah. Dia bilang bukan berarti perusahaan memperketat pembayaran klaim, justru sekitar 80% klaim kendaraan berhasil diselesaikan dalam waktu 48 jam atau bahkan lebih cepat.

Abhishek menerangkan upaya perusahaan yang mempererat kerja sama dengan mitra, seperti bengkel dan penyedia suku cadang, juga membuat pembayaran klaim menjadi lebih baik dan efisien. 

Baca Juga: Penjualan Asuransi Perjalanan Oona Insurance Melonjak 328% di Kuartal I-2025

"Kerja samanya itu kuat, sehingga bisa mendapatkan kesepakatan yang baik. Dengan demikian, biaya untuk memproses setiap klaim itu dikelola optimal," katanya.

Terkait target laba tahun ini, Abhishek menuturkan Oona Insurance tak dapat membeberkan angka. Hal itu karena Oona Insurance atau dikenal dengan nama lainnya PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA) merupakan emiten yang terdaftar di bursa saham. Oleh karena itu, dia bilang apabila menyebutkan angka, dikhawatirkan akan memengaruhi pergerakan harga saham ABDA. 

Meskipun demikian, Abhishek berharap tren positif perolehan laba bisa terus berlanjut hingga akhir tahun ini. Dia bilang perusahaan akan menerapkan upaya agar menjaga laba tetap tumbuh di sisa tahun.

Salah satu strateginya adalah Oona Insurance Indonesia tetap fokus pada jalur distribusi yang sudah berjalan sambil menyiapkan inovasi produk baru.

"Produk yang diluncurkan tahun lalu telah mendapat sambutan baik dan dalam waktu dekat perusahaan akan menghadirkan inovasi-inovasi berikutnya," kata Abhishek.

Baca Juga: Oona Insurance Catatkan Kinerja Gemilang dari Lini Asuransi Perjalanan pada Q1/2025

Selanjutnya: Trump Klaim Cegah Perang India–Pakistan Lewat Ancaman Tarif 250%

Menarik Dibaca: Bagaimana Cara Menyembuhkan Trauma Masa Lalu? Intip Caranya di Sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News