KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Oona TV gunakan model bisnis advertising video on demand (AVOD). Hal tersebut disebabkan pendapatan yang diterima aplikasi tersebut berdasarkan iklan saja. Widi Nugroho, CEO PT Metranet menjelaskan bahwa adanya channel premium gratis yang tidak didapatkan dari televisi saat ini dikarenakan bisnis model yang diterapkan yang dikenal dengan AVOD. "Jadi kami semua akan disupport oleh advertising," ujarnya di Jakarta, Rabu (19/8). Ia menjelaskan kembali bahwa dengan digital memungkinan kita untuk mengetahui mulai dari channel yang ditonton oleh audience, konten yang disuka.
Oona TV terapkan model bisnis advertising video on demand (AVOD)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Oona TV gunakan model bisnis advertising video on demand (AVOD). Hal tersebut disebabkan pendapatan yang diterima aplikasi tersebut berdasarkan iklan saja. Widi Nugroho, CEO PT Metranet menjelaskan bahwa adanya channel premium gratis yang tidak didapatkan dari televisi saat ini dikarenakan bisnis model yang diterapkan yang dikenal dengan AVOD. "Jadi kami semua akan disupport oleh advertising," ujarnya di Jakarta, Rabu (19/8). Ia menjelaskan kembali bahwa dengan digital memungkinan kita untuk mengetahui mulai dari channel yang ditonton oleh audience, konten yang disuka.