JAKARTA. Pengoperasian Pabrik sagu Perum Perhutani mundur dari target yang dijadwalkan. Paling lambat, pabrik sagu baru dapat beroperasi tahun depan. Padahal seharusnya pabrik ditargetkan bisa beroperasi tahun ini. Perhutani terkendala masalah pembangkit listrik yang membuat uji coba mesin terhambat. Mustoha Iskandar, Direktur Utama Perhutani mengatakan, sampai akhir tahun perusahaan fokus pada proses uji coba mesin. Sebab dari kapasitas yang terpasang diperkirakan baru 1/4 yang dapat dikelola sebesar 100 ton per hari. Saat ini, penyelesaian pabrik sagu baru sekitar 85%. "Perusahaan terkendala cuaca hujan di Papua yang menganggu proses pembangunan pabrik," kata Mustoha pada hari ini (3/3). Selain itu, ada pula persoalan lain yakni pembangkit listrik yang belum terpasang.
Operasi pabrik sagu Perhutani mundur
JAKARTA. Pengoperasian Pabrik sagu Perum Perhutani mundur dari target yang dijadwalkan. Paling lambat, pabrik sagu baru dapat beroperasi tahun depan. Padahal seharusnya pabrik ditargetkan bisa beroperasi tahun ini. Perhutani terkendala masalah pembangkit listrik yang membuat uji coba mesin terhambat. Mustoha Iskandar, Direktur Utama Perhutani mengatakan, sampai akhir tahun perusahaan fokus pada proses uji coba mesin. Sebab dari kapasitas yang terpasang diperkirakan baru 1/4 yang dapat dikelola sebesar 100 ton per hari. Saat ini, penyelesaian pabrik sagu baru sekitar 85%. "Perusahaan terkendala cuaca hujan di Papua yang menganggu proses pembangunan pabrik," kata Mustoha pada hari ini (3/3). Selain itu, ada pula persoalan lain yakni pembangkit listrik yang belum terpasang.