KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menggelontorkan 100 ton beras pengadaan luar negeri Bulog ke Pasar Induk Beras Cipinang untuk kendalikan harga dan pasokan. Targetnya harga beras di Cipinang menjadi Rp 8.500 per kg dan di lokasi turunan menjadi Rp 9.000 per kg. Rencananya setiap hari akan dikeluarkan beras sebanyak 2.000 ton untuk mencapai kestabilan harga. Arief Prasetyo Adi, Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya menyatakan langkah ini harus dilakukan karena harga beras medium di Cipinang telah mencapai Rp 9.225 per kg yang mana sudah diketahui harga acuan pemerintah di Rp 9.450 per kg. Maka untuk tahap pertama, operasi pasar akan dilakukan bertahap mencapai pengeluaran 2.000 ton per hari. "Akan ada 2.000 ton tambahan. Kemudian minggu depan jika verifikasi semua sudah selesai, kami akan mulai di 5.000-6.000 ton satu minggu," katanya, Kamis (22/11).
Operasi pasar, Bulog gelotorkan 100 ton beras ke Pasar Cipinang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menggelontorkan 100 ton beras pengadaan luar negeri Bulog ke Pasar Induk Beras Cipinang untuk kendalikan harga dan pasokan. Targetnya harga beras di Cipinang menjadi Rp 8.500 per kg dan di lokasi turunan menjadi Rp 9.000 per kg. Rencananya setiap hari akan dikeluarkan beras sebanyak 2.000 ton untuk mencapai kestabilan harga. Arief Prasetyo Adi, Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya menyatakan langkah ini harus dilakukan karena harga beras medium di Cipinang telah mencapai Rp 9.225 per kg yang mana sudah diketahui harga acuan pemerintah di Rp 9.450 per kg. Maka untuk tahap pertama, operasi pasar akan dilakukan bertahap mencapai pengeluaran 2.000 ton per hari. "Akan ada 2.000 ton tambahan. Kemudian minggu depan jika verifikasi semua sudah selesai, kami akan mulai di 5.000-6.000 ton satu minggu," katanya, Kamis (22/11).