KONTAN.CO.ID - SEMARANG. Stasiun Semarang Tawang kembali terendam banjir usai dilanda hujan lebat selama beberapa jam pada Selasa (23/2) sore. Sejumlah titik di stasiun yang terendam banjir di antaranya akses masuk dengan ketinggian air sekitar 55 cm, halaman parkir dengan ketinggian air sekitar 40 cm hingga memasuki hall stasiun dengan ketinggian air sekitar 75 cm. Kemudian pada emplasemen stasiun jalur 1 hingga 7 ketinggian air sekitar 14 cm dari kop rel. Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Krisbiyantoro mengatakan, kondisi ini menyebabkan operasional perjalanan kereta api dari dan menuju Stasiun Semarang Tawang untuk penumpang tidak bisa berfungsi. "Sehingga untuk sementara waktu Stasiun Tawang kembali dinonaktifkan sebagai stasiun yang melayani naik dan turun penumpang," kata Kris dalam siaran pers, Selasa (23/2). Atas kejadian tersebut, pihaknya menyampaikan maaf sebesar-besarnya atas terganggunya perjalanan kereta api di Stasiun Tawang.
Operasional Stasiun Semarang Tawang lumpuh karena kebanjiran
KONTAN.CO.ID - SEMARANG. Stasiun Semarang Tawang kembali terendam banjir usai dilanda hujan lebat selama beberapa jam pada Selasa (23/2) sore. Sejumlah titik di stasiun yang terendam banjir di antaranya akses masuk dengan ketinggian air sekitar 55 cm, halaman parkir dengan ketinggian air sekitar 40 cm hingga memasuki hall stasiun dengan ketinggian air sekitar 75 cm. Kemudian pada emplasemen stasiun jalur 1 hingga 7 ketinggian air sekitar 14 cm dari kop rel. Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Krisbiyantoro mengatakan, kondisi ini menyebabkan operasional perjalanan kereta api dari dan menuju Stasiun Semarang Tawang untuk penumpang tidak bisa berfungsi. "Sehingga untuk sementara waktu Stasiun Tawang kembali dinonaktifkan sebagai stasiun yang melayani naik dan turun penumpang," kata Kris dalam siaran pers, Selasa (23/2). Atas kejadian tersebut, pihaknya menyampaikan maaf sebesar-besarnya atas terganggunya perjalanan kereta api di Stasiun Tawang.