JAKARTA. Operator seluler terus berupaya mengikis biaya yang membenahi bisnis mereka. Pasar yang jenuh serta persaingan bisnis yang mengetat memaksa mereka harus efisien. Strategi yang kini marak dilakukan adalah memangkas tenaga kerja. Setelah pertengahan tahun ini, PT Indosat Tbk memangkas 26% dari 3.000 karyawannya melalui program pensiun Voluntary Separation Scheme (VSS), tahun depan, sejumlah operator akan mengikutinya. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) misalnya, berencana memangkas 5.000 karyawannya menjadi 15.000. "Kami akan tawarkan pensiun dini ke mereka," tandas Eddy Kurnia, Head of Corporate Communication Affair PT Telkom.
Operator seluler terus pangkas tenaga kerja
JAKARTA. Operator seluler terus berupaya mengikis biaya yang membenahi bisnis mereka. Pasar yang jenuh serta persaingan bisnis yang mengetat memaksa mereka harus efisien. Strategi yang kini marak dilakukan adalah memangkas tenaga kerja. Setelah pertengahan tahun ini, PT Indosat Tbk memangkas 26% dari 3.000 karyawannya melalui program pensiun Voluntary Separation Scheme (VSS), tahun depan, sejumlah operator akan mengikutinya. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) misalnya, berencana memangkas 5.000 karyawannya menjadi 15.000. "Kami akan tawarkan pensiun dini ke mereka," tandas Eddy Kurnia, Head of Corporate Communication Affair PT Telkom.