Operator telekomunikasi antisipasi kenaikan trafik saat Pilpres



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Operator telekomunikasi sudah menyiapkan jaringannya untuk mengantisipasi peningkatan trafik saat pemilihan legislatif dan presiden esok. Diperkirakan trafik data akan naik seiring dengan penggunaan sosial media dan pesan instan yang besar.

Denny Abidin, General Manager External Communications Telkomsel menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan dan memastikan infrastruktur jaringan berjalan baik. Tidak hanya pada pemilihan umum tetapi mulai masa tenang hingga nanti pengumuman.

"Telkomsel telah melakukan optimalisasi jaringan dilebih dari 1.400 titik yang terdiri dari KPU Pusat, KPU Daerah, TPS, Bawaslu, Kantor Kepolisian dan Militer di seluruh Indonesia," ujarnya kepada KONTAN, Selasa (16/4).


Telkomsel memperkirakan trafik layanan data atau payload akan meningkat lebih dari 15 atau lebih dari 18.000 tera byte dibandingkan hari biasa. Kontribusi layanan sosial media dan pesan instan masih akan mendominasi peningkatan trafik data esok hari.

"Seiring dengan meningkatnya masyarakat dalam memanfaatkan layanan digital, trafik layanan suara diprediksi mengalami penurunan 7,4% atau sekitar 1,1 miliar menit," lanjutnya.

Sedangkan untuk trafik layanan SMS juga diperkirakan akan mengalami penurunan sekitar 4% atau sekitar 500 juta SMS dibandingkan dengan hari biasa.

Senada, PT XL Axiata Tbk (EXCL) menyampaikan bahwa trafik data akan meningkat di kota-kota besar seperti Jakarta, Bogo, Depok, Tangerang, Bekasi dan ibukota-ibukota provinsi lain. Namun kota kecil diberbagai daerah juga akan meningkat seiring dengan antusiasime masyarakat terhadap pesta demokrasi kali ini.

Normalnya, layanan data XL Axiata dihari kerja rata-ratanya sekitar 9.300 tera byte, sedangkan untuk voice sekitar 4 juta menit dan untuk SMS sekitar 71 juta SMS.? "Kenaikan trafik data diperkirakan sekitar 5%-10%, sementara itu kenaikan trafik voice dan SMS diprediksi 3%," ujar Yessie D Yosetya, Direktur Teknologi XL Axiata.

Turina Farouk, Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo menyampaikan bahwa perusahaan berkomitmen mendukung pemilu. Hal ini dengan mempersiapkan jaringan telekomunikasi miliknya yang memang sudah disiapkan sejak awal tahun ini. "Diantaranya penggelaran jaringan 4G Plus yang telah mengcover 80% populasi nasional, dalam rangka mengantisipasi berbagai momen kenaikan trafik sepanjang tahun 2019, termasuk di dalamnya momen pemilu," ujarnya. Sedangkan untuk perfomansi jaringan, manajemen akan melakukan montioring jaeringan dengan lebih intensif secara nasional melalui iNOC sehingga setiap potensi gangguan trafik telekomunikasi bisa segera diidentifiikasi dan diselesaikan dengan cepat.?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini