KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah event Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, sejumlah produsen mobil mengklaim menorehkan hasil penjualan yang bagus untuk beberapa tipe mobil terbarunya.

Namun, Head of Investor Relations PT Astra International Tbk (ASII) Tira Adianti ketika dihubungi KONTAN tak banyak berkomentar soal data penjualan di GIIAS.

"Kalau terkait data penjualan di GIIAS saya belum dengar update terbaru. Tapi kami berharap prospek kinerja ASII di tahun ini terus meningkat seiring dengan peningkatan ekonomi indonesia yang berlanjut dan harga batubara yang stabil, meskipun tekanan persaingan di pasar mobil dan turunnya harga CPO masih terus kami waspadai," terangnya, Kamis (23/8).

Tira juga optimis dengan industri mobil yang masih positif bertumbuh di Indonesia.

"Hal ini terlihat dari tingkat kepemilikan kendaraan di Indonesia atau penetrasi mobil di Indonesia masih memberikan ruang untuk bertumbuh. Pertumbuhan itu seiring dengan peningkatan pendapatan dan bertumbuhnya kelas menengah di Indonesia," tambahnya.

Terkait rencana merilis model baru ke depannya, Tira bilang akan diumumkan pada waktunya.

Sekadar informasi, pada gelaran GIIAS 2018 Toyota mencatatkan penjualan mobil sejumlah sebanyak 6.022 unit. Angka tersebut mengalami penurunan dibandingkan GIIAS tahun lalu sebanyak 7.136 unit.

Penjualan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) selama event GIIAS 2018 ini juga mengalami penurunan dibanding tahun lalu.

Daihatsu mencatatkan penjualan sebesar 716 unit atau turun 8% dibandingkan dengan GIIAS tahun lalu.

Tercatat, penjualan Daihatsu ditopang oleh 4 kontributor utama yang didominasi oleh Terios sebesar 36%, disusul Sigra sebanyak 18%, Xenia 13%, dan Ayla 13%.

Selain dari 4 kontributor utama, penjualan Daihatsu juga didukung oleh Gran Max Mini Bus (MB), Sirion, Gran Max Pick Up (PU), Luxio, dan Hi-Max dengan total 20%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia