KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Keyakinan masyarakat pada kuartal III-2023 menurun bila dibandingkan dengan kuartal II-2023.

Bank Indonesia (BI) mencatat, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) kuartal III-2023 sebesar 123,5 atau lebih rendah dari 127,2 pada kuartal II-2023.

Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual menyiratkan, penurunan IKK pada periode tersebut didorong oleh tertahannya konsumsi masyarakat.

Strategi CFX Menciptakan Ekosistem Aset Kripto yang Berkualitas

Ini sebab, David melihat potensi tabungan masyarakat yang mulai menipis setelah pandemi Covid-19. Sehingga inilah yang kemudian menahan konsumsi.

“Tabungan berlebih masyarakat memang cenderung menurun setelah sebelumnya cukup tinggi di masa pandemi Covid-19,” tutur David kepada Kontan.co.id, Senin (9/10).

Baca Juga: BI Catat Persepsi Masyarakat Terhadap Kondisi Ekonomi Saat Ini Menurun

Selain itu, David melihat pendapatan kelompok masyarakat di luar Jawa mulai stagnan di tengah normalisasi harga komoditas yang menjadi salah satu sumber mata pencaharian mereka.

Pada kuartal IV-2023, David meyakini keyakinan masyarakat justru akan meningkat. Ini didorong oleh masa kampanye dan pola musiman.

“Jelang Pemilu 2024 ada kampanye, akan memberi dampak pada peningkatan keyakinan masyarakat untuk belanja. Juga ada momen akhir tahun,” tambah David.

Tak hanya itu, David juga melihat pola musiman belanja pemerintah yang biasanya kencang pada akhir tahun. Ini juga akan mengungkit belanja masyarakat.

Menariknya, bukan hanya keyakinan masyarakat yang akan meningkat. David optimistis dunia usaha juga akan menggeliat pada akhir tahun ini.

Salah satu sebabnya, adalah pelemahan nilai tukar rupiah yang justru ini akan mendorong dunia usaha untuk ramai-ramai menarik kredit untuk mengembangkan usahanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari