KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan harga emas global kembali menunjukkan tren melemah usai sempat menyentuh level tertingginya sepanjang 2019 di pekan lalu. Dengan kondisi saat ini, investor emas direkomendasikan untuk melakukan aksi jual. Mengutip Bloomberg, pada perdagangan Selasa (10/9) pukul 16.22 WIB harga emas di pasar spot tercatat berada di level US$ 1.494,11 per ons troi, turun 0,33% dibanding sehari sebelumnya yang ada di US$ 1.499,13 per ons troi. Analis PT Rifan Financindo Berjangka Puja Purbaya Sakti menjelaskan, harga emas masih terkoreksi setelah sempat merosot tajam pasca pidato Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) Jerome Powell yang menunjukkan optimismenya terhadap kondisi perekonomian Negeri Paman Sam dan menegaskan belum ada sinyal resesi.
"Meski demikian, langkah pemangkasan suku bunga acuan diekspektasikan bakal tetap ditempuh pada pertemuan The Fed bulan ini," jelas Sakti kepada Kontan.co.id, Selasa (10/9). Baca Juga: Jelang sore, harga emas spot masih belum beranjak naik di US$ 1.491,18 per ons troi Dia juga menambahkan, minat risiko kembali bangkit pasca pidato Powell mengesampingkan kemungkinan terjadinya resesi ekonomi. Powell juga menuturkan bahwa The Fed akan bertindak dengan sesuai, untuk mempertahankan ekspansi ekonomi AS.