Optimistis Lebih Sukses, PEVS 2024 Targetkan Nilai Transaksi Mencapai Rp 400 Miliar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 akan digelar pada 30 April sampai dengan 5 Mei 2024 di JiExpo Kemayoran.

Daswar Marpaung, Direktur Utama PT Dyandra Media International Tbk (DYAN) menuturkan melalui ajang ini keberadaan kendaraan listrik di tengah masyarakat sudah menjadi gaya hidup baru.

"Hal ini terlihat dari laporan Kementerian Perindustrian yang mencatat keberadaan mobil listrik di Indonesia sudah di angka 12.000 unit di jalan, kalau motor listrik sudah lebih jauh lagi ada di angka 62.409 unit dari yang tahun 2023 ada di angka 17.000 unit," paparnya, Rabu (27/3). 


Daswar optimistis tahun ini popularitas kendaraan listrik semakin tinggi. Rudi MF Project Manager PEVS 2024 turut memprediksi penyelenggaraan di tahun ini akan lebih ramai dari pada tahun sebelumnya. 

Pada penyelenggaraan PEVS 2024, pihaknya membidik angka transaksi sebesar Rp 400 miliar dengan jumlah pengunjung sebesar 40.000 orang. Pada tahun 2023 lalu, PEVS 2023 mencatat 30.700 pengunjung dengan total transaksi sebesar Rp 289 miliar.

Baca Juga: DYAN: Potensi Pasar Industri MICE Tahun 2024 Diproyeksi Tumbuh Positif

"Tahun ini kami optimistis bisa lebih baik karena banyaknya partisipan baru juga yang bergabung," ujarnya. 

Merek kendaraan listrik yang ikut bergabung di PEVS 2024 di antaranya BYD, Chery, Kymco, Prestise, Rakata, Selis, V Move hingga ZPT. Tak hanya itu pihaknya juga mencatat anggota baru yakni Seres dan Wuling. 

"Acara ini akan digelar di atas lahan 49.499 meter persegi, lebih luas dari sebelumnya seluas 20.157 meter persegi. Total ada 75 brands yang hadir di sini," kata dia. 

Ketua Umum Perkumpulan Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Moeldoko menambahkan, ajang PEVS 2024 dilaksanakan sebagai upaya membantu pemerintah mentransformasi penggunaan kendaraan menjadi kendaraan listrik. 

"Kami juga berusaha mengedukasi kepada generasi selanjutnya mengenai imbas penggunaan mobil listrik secara sosial dan lingkungan ke depannya," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati