KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI) optimistis bakal melanjutkan kinerja positif di tahun 2023. Perusahaan menargetkan bisa mencatat laba sebelum pajak mencapai Rp 65 miliar.

Sebagai informasi, hingga kuartal III-2022, laba bersih RELI tercatat senilai Rp 25,7 miliar. Laba tersebut naik 23,5% dari periode yang sama tahun lalu.

Secara rinci, Presiden Direktur RELI Bagus Abimanyu mengatakan, target tersebut berasal dari target pendapatan yang mencapai Rp 65 miliar ditambah pendapatan lainnya Rp 25 miliar serta dikurangi beban biaya Rp 24 miliar.

Bagus juga merinci dari total target pendapatan terbagi menjadi komisi transaksi saham sebesar Rp 20,4 miliar, kemudian dari FIRO sebesar Rp 4,5 miliar, laba terealisasi efek sebesar Rp 3,3 miliar, pendapatan dari Investment Banking (IB) dan margin adalah sebesar Rp 36 miliar.

Baca Juga: Reliance Sekuritas (RELI) Resmi Caplok 99% Saham Reliance Manajer Investasi

“Dari sisi FIRO terkait brokerage fee, kami menargetkan sebesar Rp 1,5 triliun untuk mendapatkan Rp 4,5 miliar net fee,” ujar Bagus dalam keterbukaan informasi BEI, Kamis (1/12).

Selanjutnya, Bagus juga menyebut untuk Investment Banking, pihaknya menargetkan 10 IPO atau engagement untuk mendapatkan jumlah target IB fee tersebut.

Untuk sisi brokerage fee, Bagus bilang akan melanjutkan upaya-upaya untuk melakukan edukasi, perbaikan platform, mengembangkan program RELI Prioritas.

“Sehingga kami bisa memberikan program investasi yang tepat kepada nasabah kami sesuai dengan risk profile mereka masing-masing, sehingga melalui program-program ini dapat mendorong tercapainya target pendapatan kami di tahun 2023,” pungkasnya,

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari