KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. Miliarder India Mukesh Ambani akan bertemu Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Emir Qatar di Doha pada Rabu (14/5).

Dua sumber Reuters mengatakan, Ambani lewat perusahaannya Reliance Industries ingin membina hubungan dengan otoritas di kedua negara tersebut.

Souverign Wealth Fund atau Dana kekayaan Qatar, QIA, telah berinvestasi dalam bisnis Reliance selama bertahun-tahun, dan Ambani, yang merupakan orang terkaya di Asia, memiliki banyak kemitraan bisnis dengan perusahaan teknologi raksasa AS seperti Google dan Meta.

Sulit Cari Emas Fisik? Begini Cara Tetap Raih Cuan di Pasar Emas

Ambani akan menghadiri jamuan makan malam kenegaraan untuk Trump di Istana Lusail di Doha, tetapi tidak berencana mengadakan diskusi investasi atau bisnis, kata sumber Reuters yang tahu langsung tentang masalah tersebut.

Baca Juga: Daftar 10 Orang Terkaya di Asia Tahun 2025: Mukesh Ambani Masih Di Puncak

Pimpinan bisnis India lain yang berkantor pusat di London yang dekat dengan pemerintahan Trump dan Qatar juga akan hadir, kata kedua sumber tersebut, tanpa mengidentifikasi orang tersebut.

Rincian lebih lanjut tentang agenda Ambani tidak jelas. Reliance tidak segera menanggapi pertanyaan Reuters.

Pada bulan Februari, Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani mengunjungi India. Qatar telah berkomitmen untuk menginvestasikan US$ 10 miliar di berbagai industri.

Trump akan melakukan perjalanan ke Uni Emirat Arab dari Qatar pada hari Kamis dalam perjalanan yang difokuskan pada investasi daripada masalah keamanan di Timur Tengah.

Baca Juga: Miliarder India Mukesh Ambani Luncurkan JioCoin, Komunitas Kripto Ramai Mengkritik