Oseanland Indonesia Luncurkan Tiga Alat Survei Terbaru



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Oseanland Indonesia, perusahaan penyedia solusi dan layanan teknologi Geospasial, LiDAR, dan Hidro-Oseanografi, memperkenalkan tiga alat survei terbaru, yaitu Topodrone 200+, Topodrone PT61, dan Fixar 007. 

Dengan pengalaman lebih dari 10 tahun, perusahaan ini berkomitmen untuk menyediakan produk berkualitas tinggi yang komprehensif dan terjangkau bagi konsumen. Visi Oseanland Indonesia adalah menjadi pemimpin di Indonesia dalam bidang solusi cerdas teknologi Geospasial, LiDAR, dan Hidro-Oseanografi. 

CEO Oseanland Indonesia, M. Jimmy Dekha, menyatakan komitmen perusahaan untuk selalu menyajikan produk dengan teknologi terkini demi memenuhi kebutuhan klien sesuai dengan visi dan misi perusahaan.


Baca Juga: Rilis Tabungan Baru, Celengan by Superbank Tawarkan Bunga hingga 10% Per Tahun

"Oseanland Indonesia bertujuan untuk selalu menghadirkan produk dengan teknologi terkni dan mutakhir," ujarnya dalam keterangannya, Kamis (25/4).

Chief Operation Officer (COO) Oseanland Indonesia, Gian Nugraha, juga menambahkan bahwa mereka berharap agar dengan hadirnya alat-alat survei baru ini, Oseanland bisa menjadi yang terdepan dan tercanggih dalam industri survei di Indonesia, serta berkontribusi pada kemajuan industri survei secara keseluruhan.

Alat-alat terbaru ini, yaitu Fixar 007, Topodrone 200+, dan Topodrone PT61, diklaim sebagai teknologi terkini dan tercanggih yang tidak dimiliki oleh semua perusahaan survei di Indonesia. Ketiga alat tersebut dapat menjadi solusi ideal untuk kegiatan pemetaan di area yang luas.

Fixar 007 adalah drone VTOL yang menggabungkan teknologi Fixed Wing dan multicopters, dirancang untuk kebutuhan profesional pemetaan dan inspeksi drone. Dengan keunggulan teknis yang terpercaya, kemudahan penggunaan, dan biaya yang efektif, Fixar 007 menawarkan hasil survei yang cepat dan akurat.

Baca Juga: Lintasarta & KORIKA Jalin Kerjasama Strategis Kembangkan Solusi Industri Berbasis AI

Topodrone 200+ dilengkapi dengan sensor LiDAR yang memiliki jangkauan kerja hingga 200 meter dan menawarkan akurasi yang tinggi serta mobilitas yang mudah.

Sementara Topodrone PT61 adalah kamera 3-in-1 yang ringan dan fungsional untuk fotogrametri, pencitraan multispektral, dan pemetaan termal, menawarkan integrasi dengan berbagai perangkat dan kompatibilitas penuh dengan berbagai platform. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli