JAKARTA. Perkembangan industri otomotif nasional yang menggeliat saat ini dinilai oleh Kementerian Perdagangan bukan tanpa masalah. Salah satu dampak dari perkembangan itu adalah semakin padatnya jalanan-jalanan kota karena dibanjiri produk otomotif itu. Menurut Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Partogi Pangaribuan, solusi jitu atas permasalahan tersebut adalah dengan mengekspor produksi otomotif nasional ke berbagai negara. "Tapi bersama-sama dengan produsen, kita harus merebut pasar dunia," ujar Partogi saat berdikusi dengan wartawan mengenai perkembangan terkini perdagangan luar negeri, Jakarta, Jumat (19/9). Sebenarnya kata dia, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi sudah berkali-kali meminta agar industri otomotif memang harus menggenjot produksi. Namun, hal itu harus tetap memperhatikan kapasitas jalan yang ada. Dengan kapasitas jalan yang ada, maka jalan keluar bagi kepentingan industri otomotif nasional adalah mengekspor produksi otomotif dalam negeri. "Mendag minta agar ekspor terus didorong, kita lihat luas jalan, ada masalah kemacetan," kata dia. (Yoga Sukmana)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Otomotif RI diarahkan untuk merebut pasar dunia
JAKARTA. Perkembangan industri otomotif nasional yang menggeliat saat ini dinilai oleh Kementerian Perdagangan bukan tanpa masalah. Salah satu dampak dari perkembangan itu adalah semakin padatnya jalanan-jalanan kota karena dibanjiri produk otomotif itu. Menurut Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Partogi Pangaribuan, solusi jitu atas permasalahan tersebut adalah dengan mengekspor produksi otomotif nasional ke berbagai negara. "Tapi bersama-sama dengan produsen, kita harus merebut pasar dunia," ujar Partogi saat berdikusi dengan wartawan mengenai perkembangan terkini perdagangan luar negeri, Jakarta, Jumat (19/9). Sebenarnya kata dia, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi sudah berkali-kali meminta agar industri otomotif memang harus menggenjot produksi. Namun, hal itu harus tetap memperhatikan kapasitas jalan yang ada. Dengan kapasitas jalan yang ada, maka jalan keluar bagi kepentingan industri otomotif nasional adalah mengekspor produksi otomotif dalam negeri. "Mendag minta agar ekspor terus didorong, kita lihat luas jalan, ada masalah kemacetan," kata dia. (Yoga Sukmana)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News