JAKARTA. Tekanan internal menjadi pengganjal bagi laju pergerakan rupiah. Ditambah lagi pelaku pasar kini sedang menaruh perhatian pada kelanjutan sajian data tenaga kerja AS untuk mencari tahu arah pertemuan FOMC pekan depan. Di pasar spot, Kamis (9/6) valuasi rupiah terkikis 0,14% ke level Rp 13.287 per dollar AS dibanding hari sebelumnya. Posisi ini berbeda dengan di kurs tengah Bank Indonesia yang terangkat 0,07% di level Rp 13.231 per dollar AS. Resti Aviadinie, Analis Riset Treasury PT Bank Negara Indonesia (BNI) menjelaskan faktor yang menjadi beban bagi pergerakan rupiah adalah antisipasi pasar terhadap sajian data klaim pengangguran AS Kamis (9/6) malam. pengangguran mingguan AS diprediksi naik dari 267.000 menjadi 269.000.
Otot rupiah kembali loyo ke Rp 13.287 sedollar
JAKARTA. Tekanan internal menjadi pengganjal bagi laju pergerakan rupiah. Ditambah lagi pelaku pasar kini sedang menaruh perhatian pada kelanjutan sajian data tenaga kerja AS untuk mencari tahu arah pertemuan FOMC pekan depan. Di pasar spot, Kamis (9/6) valuasi rupiah terkikis 0,14% ke level Rp 13.287 per dollar AS dibanding hari sebelumnya. Posisi ini berbeda dengan di kurs tengah Bank Indonesia yang terangkat 0,07% di level Rp 13.231 per dollar AS. Resti Aviadinie, Analis Riset Treasury PT Bank Negara Indonesia (BNI) menjelaskan faktor yang menjadi beban bagi pergerakan rupiah adalah antisipasi pasar terhadap sajian data klaim pengangguran AS Kamis (9/6) malam. pengangguran mingguan AS diprediksi naik dari 267.000 menjadi 269.000.