TOKYO. Otot yen masih perkasa terhadap dollar AS, Selasa (26/4). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 10.28 waktu Tokyo, posisi yen tak banyak mengalami perubahan di level 111,19 versus dollar AS.

Sebelumnya, pada Senin kemarin, nilai tukar yen sempat menyentuh level 111,91, level terlemah sejak 1 April. Di sisi lain, Bloomberg Dollar Spot Index turun 0,1%.

Mata uang Jepang sudah menguat 0,6% sejak melorot ke posisi terendahnya dalam tiga pekan pada Senin kemarin. Kondisi ini menyusul laporan yang dirilis pada 22 April lalu di mana Bank of Japan (BOJ) akan mempertimbangkan untuk membantu perbankan dalam mengucurkan kredit dengan menawarkan suku bunga negatif terhadap sejumlah pinjaman.

Bank of Japan akan mengumumkan keputusannya pada 28 April mendatang, sehari setelah pertemuan The Federal Reserve.

Sekitar 23 dari 41 analis yang disurvei Bloomberg meramal BOJ akan meningkatkan penggelontoran stimulusnya.19 analis meramal BOJ akan menaikkan pembelian exchange traded fund. Lalu, delapan analis memprediksi adanya kenaikan nilai pembelian obligasi.

Sedangkan delapan analis lainnya memprediksi BOJ akan kembali menurunkan suku bunga negatifnya. Survei dilakukan pada 15-21 April lalu.

Yen juga perkasa terhadap 16 mata uang utama dunia setelah bursa Asia tertekan selama tiga hari bersamaan dengan harga komoditas.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie