Outlook positif Moody's bisa turunkan bunga kredit



JAKARTA. Moody's dalam keterangan resminya menyatakan telah meningkatkan outlook industri perbankan Indonesia dari stabil menjadi positif. Hal ini sejalan dengan proyeksi kinerja perbankan yang akan meningkat ke depan.

Direktur Utama PT Bank Mayapada Internasional Tbk, Haryono Tjahjarijadi menyebut membaiknya proyeksi pertumbuhan perbankan di Indonesia tersebut akan sangat berpengaruh terhadap kepercayaan investor khususnya di sektor keuangan. Indonesia memang kerap mendapat respons positif dari seluruh lembaga pemeringkat dunia. 

"Selain itu hubungan Indonesia dengan negara asing juga membaik. Ini sebetulnya merupakan sinyal positif bahwa Indonesia merupakan negara layak investasi," tuturnya saat dihubungi KONTAN, Selasa (13/6).


Membaiknya investasi di sektor keuangan diharapkan dapat mampu mendorong bunga kredit yang lebih murah khususnya di pasar uang global. 

Menurut Srikanth Vadlamani, Moody's Vice President and Senior Credit Officer, lima faktor yang dicermati adalah, kondisi bisnis yang membaik, kualitas aset permodalan, dukungan pemerintah, likuiditas yang stabil dan kemampuan mencetak laba lebih baik.

Rico Rizal Budidarmo, Direktur Keuangan dan Risiko Kredit BNI mengatakan, rating Moody’s ini juga berdampak positif pada bank nasional yang berencana menerbitkan instrumen surat utang. BNI salah satu bank yang juga berencana untuk menerbitkan obligasi sebagai sumber dana jangka panjang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini