KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank DBS Indonesia catat outstanding produk Digibank Paylater sebesar Rp 250 miliar per April 2025, naik 10% secara tahunan (year on year/YoY).

Digibank Paylater adalah fitur dengan skema buy now pay later (BNPL) yang terdapat pada kartu kredit Digibank by DBS.

Dengan fitur ini, Head of Card and Loan Business Bank DBS, Ari Lastina mengatakan, bank memberi kuasa kepada nasabah untuk mengubah transaksi kartu kredit menjadi cicilan dengan tenor hingga 60 bulan.

Cuan Optimal Bonus Akhir Tahun dari Investasi Rendah Risiko Deposito Bank Digital

Baca Juga: Produk Paylater Bank Semakin Berkembang pada April 2025, Ini Pendorongnya

Yang membuat bisnis ini tumbuh, lanjut Ari, ialah adanya peningkatan frekuensi belanja online dan kebutuhan akan opsi pembayaran yang fleksibel bagi nasabah.

“Layanan ini menarik bagi generasi muda karena prosesnya cepat dan mudah,” ujar Ari kepada Kontan, Rabu (5/6).

Secara kualitas kredit, rasio kredit macet atau non performing loan produk ini kata Ari masih terjaga pada level yang sehat.

Baca Juga: Paylater Bank Tumbuh Subur saat Kredit Melambat, Begini Data Terbaru OJK April 2025

Untuk mendorong pertumbuhannya, Bank DBS kata Ari menerapkan sejumlah strategi, seperti berkolaborasi dengan merchant dan mempercepat proses pengajuan pembiayaan.

“Proses pengajuan cicilan yang instan lewat aplikasi, ditambah promo cicilan 0% dan pilihan tenor fleksibel hingga 60 bulan, menjadi daya tarik utama,” kata Ari.

Ke depan, Digibank Paylater kata Ari akan fokus mengembangkan fitur yang dapat memberikan penawaran yang terpersonalisasi sesuai profil nasabah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News