KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) mencatat nilai outstanding pembiayaan di kantor cabang Medan mencapai Rp269 miliar hingga November 2025, dengan total 2.360 debitur. Nilai tersebut berkontribusi sekitar 2,5% terhadap total pembiayaan CNAF yang mencapai Rp10,87 triliun.

Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman menyampaikan, nilai tersebut berkontribusi sekitar 2,5% terhadap total pembiayaan CNAF yang mencapai sebesar Rp10,87 triliun.

Adapun terkait bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Sumatra dalam beberapa waktu terakhir, CNAF mencatat hanya satu cabang yang berada di area terdampak.

Semakin Inovatif, BPJS Kesehatan Terima Anugerah Bakti Nusantara dari Nusantara TV

“Namun, dari seluruh total nilai outstanding pembiayaan Medan tersebut tidak semuanya terdampak banjir,” ujar Ristiawan kepada Kontan, Rabu (3/12/2025).

Baca Juga: CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) Petakan Risiko Kredit Pasca Banjir Sumatra

Seiring dengan kondisi tersebut, CNAF mulai melakukan pemetaan terhadap potensi risiko kredit di wilayah terdampak guna mengantisipasi kemungkinan pemburukan kualitas pembiayaan ke depan.

Dalam proses mitigasi risiko, CNAF menyatakan akan mengikuti ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), khususnya Peraturan OJK (POJK) Nomor 19 Tahun 2022 terkait perlakuan khusus bagi lembaga jasa keuangan di daerah bencana.

Aturan tersebut memungkinkan pemberian restrukturisasi dan keringanan lainnya bagi debitur yang terdampak bencana setelah wilayahnya ditetapkan secara resmi oleh OJK.

Baca Juga: CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) Salurkan Pembiayaan Rp 7,9 Triliun hingga Oktober 2025

“Kebijakan ini memungkinkan bank dan lembaga keuangan lain untuk memberikan restrukturisasi kredit atau pembiayaan dan keringanan lainnya kepada nasabah yang terdampak, seperti penyesuaian kualitas kredit menjadi lancar setelah direstrukturisasi,” tuturnya.

Lebih lanjut, CNAF menyatakan kebijakan tersebut baru akan diaktifkan apabila OJK telah menetapkan secara resmi daerah dan/atau sektor tertentu sebagai wilayah terdampak bencana, berdasarkan kajian luas wilayah terdampak, jumlah korban, besaran kerugian, serta dampak terhadap perekonomian.

“Oleh karena itu, CNAF akan turut mengadopsi dan mengimplementasikan ketentuan OJK tersebut,” tambahnya.

Selanjutnya: Gates Foundation: Pemotongan Bantuan Global Picu Lonjakan Kematian Anak Tahun Ini

Menarik Dibaca: Promo Es Krim Alfamart 1-15 Desember 2025, Joyday Blackforest Beli 2 Lebih Murah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News