KONTAN.CO.ID - BOGOR. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menilai posisi utang pemerintah pusat saat ini masih dalam batas aman. Per Juni 2025, total outstanding utang pemerintah tercatat sebesar Rp 9.138,05 triliun, dengan rasio terhadap produk domestik bruto (PDB) mencapai 39,86%. “Acuan utang bahaya besar atau enggak, tidak hanya dari nominal saja tetapi diperbandingkan dengan kondisi ekonomi. Rp 9000-an triliun itu masih 39%-an dari PDB. Dari standar ukuran internasional masih aman,” ungkap Purbaya dalam sambungan virtual Zoom pada agenda Media Gathering APBN 2026, di Bogor, Jumat (11/10/2025). Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko (DJPPR) Kemenkeu, posisi utang tersebut terdiri dari pinjaman sebesar Rp 1.157,18 triliun dan penerbitan surat berharga negara (SBN) sebesar Rp 7.980,87 triliun. Total utang ini sedikit menurun dibandingkan posisi Mei 2025 yang mencapai Rp 9.177,48 triliun.
Outstanding Utang Pemerintah Tembus Rp 9.138,05 Triliun, Purbaya: Masih Aman
KONTAN.CO.ID - BOGOR. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menilai posisi utang pemerintah pusat saat ini masih dalam batas aman. Per Juni 2025, total outstanding utang pemerintah tercatat sebesar Rp 9.138,05 triliun, dengan rasio terhadap produk domestik bruto (PDB) mencapai 39,86%. “Acuan utang bahaya besar atau enggak, tidak hanya dari nominal saja tetapi diperbandingkan dengan kondisi ekonomi. Rp 9000-an triliun itu masih 39%-an dari PDB. Dari standar ukuran internasional masih aman,” ungkap Purbaya dalam sambungan virtual Zoom pada agenda Media Gathering APBN 2026, di Bogor, Jumat (11/10/2025). Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko (DJPPR) Kemenkeu, posisi utang tersebut terdiri dari pinjaman sebesar Rp 1.157,18 triliun dan penerbitan surat berharga negara (SBN) sebesar Rp 7.980,87 triliun. Total utang ini sedikit menurun dibandingkan posisi Mei 2025 yang mencapai Rp 9.177,48 triliun.