KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dompet digital OVO berkolaborasi dengan PT Bareksa Portal Investasi (Bareksa) menghadirkan produk Reksadana PT Eastspring Investments Indonesia (Eastspring Indonesia) yang kini tersedia dalam fitur Invest di aplikasi OVO. Produk reksadana Eastspring Indonesia yang telah tersedia adalah Reksa Dana Saham Eastspring Investments Value Discovery. Alan J. Tangkas Darmawan, Presiden Direktur Eastspring Indonesia mengatakan kehadiran Reksadana Saham di OVO bisa menjadi suatu pilihan dan memudahkan investor yang ingin melakukan diversifikasi aset dan membuka akses pembelian yang terjangkau, terpercaya dan nyaman dengan nilai beli minimum Rp 10 ribu. "Harapannya produk ini dapat menjadi jawaban bagi kebutuhan investasi masyarakat, sehingga mereka semakin dekat dengan tujuan keuangan yang ingin dicapai,” ujar Alan dalam siaran pers, Senin (14/2).
Alan mengatakan, pihaknya menyambut baik kolaborasi dengan OVO dan Bareksa ini, karena sejalan dengan komitmen Eastspring Indonesia untuk mengembangkan industri Reksa Dana Indonesia.
Baca Juga: 2 Cara Top Up OVO lewat Indomaret dan Kantor Pos Anti Ribet Eastspring Indonesia sendiri secara aktif berkolaborasi dengan berbagai mitra, khususnya di industri keuangan digital. Kami percaya bahwa kolaborasi ini akan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia dalam meningkatkan literasi dan inklusi Reksa Dana di Indonesia. Eddie Martono, Chief Operating Officer, OVO, mengutarakan bahwa Reksadana Saham yang hadir melalui fitur Invest di aplikasi OVO adalah bagian dari komitmen OVO untuk membuka akses yang terjangkau, terpercaya, dan nyaman dalam pengelolaan investasi. "OVO senang dapat berkolaborasi dengan Eastspring Indonesia dan Bareksa dalam menghadirkan pilihan produk investasi Reksadana Saham yang dapat menambah portofolio para investor baik investor pemula maupun yang berpengalaman," ungkap Eddie. OVO juga senantiasa memastikan pengalaman pengguna dalam membeli produk investasi, termasuk Reksadana Saham, yang ada di dalam OVO | Invest merupakan hal yang sangat mudah dan seamless. Hanya dengan membuka aplikasi OVO, pengguna dapat melakukan registrasi, pembelian dan penarikan dana investasi, semuanya secara terintegrasi. Chief Operating Officer Bareksa, Ni Putu Kurniasari menanggapi kehadiran produk reksa dana dari kelas aset saham ini sebagai pelengkap dalam portofolio investor pengguna OVO | Invest, sekaligus peluang untuk menangkap potensi investasi di tengah prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diperkirakan positif tahun ini. Sebagai gambaran, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal pertama tahun ini diperkirakan berada pada level 4,7-4,9%. Dari sisi lain inflasi yang terjaga di level 2,18% pada bulan Januari 2022 juga membuat fundamental negara kita lebih solid. "Di tengah adanya PPKM yang kembali diterapkan oleh pemerintah kami yakin bahwa tingkat konsumsi masyarakat Indonesia tetap tinggi selagi mobilitas masyarakat tidak ditekan penuh seperti masa awal Covid-19. Sehingga investor tidak perlu khawatir akan adanya pelemahan ekonomi yang signifikan pada tahun ini dan investor agresif bisa mempertimbangkan investasi di reksadana saham," jelas Ni Putu.
Baca Juga: Gandeng OVO, Adira Finance Berikan Fasilitas Pembiayaan Terhadap Pengguna OVO Kehadiran Eastspring Investments Value Discovery Kelas A melengkapi produk dari kelas aset berbeda yang sudah hadir sebelumnya, yaitu reksadana pasar uang jenis konvensional dan syariah serta reksadana pendapatan tetap. Bertambahnya pilihan produk di fitur OVO | Invest, diharapkan bisa meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan keuangan melalui produk dan layanan yang nyaman, aman dan terjangkau. Selain memberikan kepraktisan bagi nasabah, melalui kerja sama dengan mitra – mitra industri keuangan digital Eastspring Indonesia juga turut berkontribusi positif bagi perubahan lingkungan, yaitu dengan meminimalisir penggunaan kertas dalam proses administrasi seperti pengisian form subscription, redemption, switching dan lainnya. Semua telah dilakukan secara digital melalui aplikasi OVO dan Bareksa. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto