KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Michelin Indonesia sebentar lagi tidak akan kesulitan bahan baku produksi ban. Pasalnya, pabrik sintetis bahan bakunya akan mulai beroperasi pada akhir tahun ini. Pabrik bahan baku ini merupakan kerja sama joint venture antara Michelin dengan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA). Keduanya mendirikan PT Synthetic Rubber Indonesia. Pabrik yang berlokasi di Cilegon ini akan memproduksi solution styrene butadiene rubber (SSBR) berkapasitas 120 KTA. Dengan beroperasinya pabrik sintetik, maka secara global Michelin akan memiliki tiga pabrik sintetik di seluruh dunia. Oleh karena itu, manajemen menganggap penting market Indonesia.
Pabrik sintetik Michelin beroperasi akhir 2017
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Michelin Indonesia sebentar lagi tidak akan kesulitan bahan baku produksi ban. Pasalnya, pabrik sintetis bahan bakunya akan mulai beroperasi pada akhir tahun ini. Pabrik bahan baku ini merupakan kerja sama joint venture antara Michelin dengan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA). Keduanya mendirikan PT Synthetic Rubber Indonesia. Pabrik yang berlokasi di Cilegon ini akan memproduksi solution styrene butadiene rubber (SSBR) berkapasitas 120 KTA. Dengan beroperasinya pabrik sintetik, maka secara global Michelin akan memiliki tiga pabrik sintetik di seluruh dunia. Oleh karena itu, manajemen menganggap penting market Indonesia.