Pacquiao Kembali ke Ring, Duel Lawan YouTuber Korea Selatan



KONTAN.CO.ID - SEOUL. Petinju Filipina Manny Pacquiao kembali ke ring pada Minggu (11/12) untuk pertama kalinya sejak pensiun dari olahraga tahun lalu, berhadapan dengan YouTuber Korea Selatan dalam pertandingan eksibisi di dekat Seoul.

Petarung berusia 43 tahun yang berubah menjadi politisi itu menjauh dari tinju untuk melancarkan tawaran untuk kursi kepresidenan Filipina yang gagal. Dia juga menjabat sebagai senator antara 2016 hingga Mei tahun ini.

Pada hari Minggu, Pacquiao melawan D K Yoo dalam pertandingan di pinggiran ibu kota Korea Selatan untuk mengumpulkan uang bagi Ukraina dan tunawisma Filipina.


Baca Juga: Manny Pacquiao resmi pensiun dari ring tinju, fokus bertarung di gelanggang politik

Mengenakan jubah merah mengkilap dengan hiasan emas, Pacquiao muncul ke arena KINTEX di Goyang dan disambut sorakan kegembiraan dari penonton.

Untuk lawannya Yoo, seorang seniman bela diri dan bintang internet, ini adalah yang kedua kalinya di ring tinju, pertemuan sebelumnya adalah pertandingan eksibisi melawan mantan petarung UFC Bradley Scott.

Yoo, dijuluki "Bruce Lee Korea" di tanah airnya bukanlah tandingan Pacquiao meskipun secara signifikan lebih tinggi dan lebih berat.

Petenis Korea Selatan itu tampak lelah dan kehabisan tenaga setelah ronde kedua saat Pacquiao yang cepat bergerak masuk dengan ledakan pukulan cepat.

Pacquiao, yang akan berusia 44 tahun minggu depan, adalah pemenang dengan keputusan bulat dan mengisyaratkan bahwa lebih banyak penampilan di atas ring bisa terjadi.

Dalam sebuah wawancara televisi, dia mengatakan akan melanjutkan pelatihan untuk kembali bugar. Saat ditanya tentang prospek pertarungan di tahun 2023, dia menjawab: "Anda akan lihat nanti."

Baca Juga: Petinju Manny Pacquiao ikut bertanggung jawab memerangi virus corona di negaranya

Dia telah menyarankan sebelum pertandingan bahwa dia mungkin tidak akan selesai dengan pertarungan, menyebut pertarungan hari Minggu sebagai "batu loncatan yang sangat baik untuk kembali".

"Ini adalah kesempatan bagus untuk kembali ke atas ring," tambahnya. 

"Saya pikir mudah untuk pensiun ... saya sangat merindukan tinju," ujarnya.

Pacquiao, juara dunia ganda yang gantung sarung tangan dengan rekor 62-8-2 setelah memenangkan 12 gelar utama dalam delapan kelas berat, mengakui: "Saya merasa kesepian saat pensiun dari tinju."

Editor: Handoyo .