KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Maskapai penerbangan Citilink melakukan perubahan susunan pengurus perusahaan pada Kamis (17/2) berdasarkan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). 

Perubahan kepengurusan tersebut selaras dengan fokus kinerja Citilink sebagai bagian dari Garuda Indonesia Group untuk semakin adaptif dan berdaya saing di era kenormalan baru.

Lebih lanjut, Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) turut menyetujui Dewan Komisaris menunjuk seorang diantara Direksi lainnya untuk menjalankan tugas dan fungsi sebagai Pejabat Sementara (Pjs.).

Direktur Keuangan & Manajemen Risiko sementara waktu dengan kekuasaan dan wewenang yang sama, hingga ditentukan Pejabat Definitif atas jabatan lowongan tersebut ditentukan oleh Para Pemegang Saham Perseroan.

Baca Juga: Holding BUMN Pariwisata InJourney Siap Menerbangkan Bisnis Aviasi

Komisaris Utama Citilink Prasetio mengatakan bahwa perubahan susunan pengurus Perusahaan ini merupakan langkah strategis untuk lebih inovatif di tengah tantangan pandemi COVID-19.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada jajaran direksi dan komisaris yang telah menyelesaikan masa tugasnya, serta kontribusi terbaik yang telah diberikan kepada Citilink sehingga dapat terus tumbuh sebagai salah satu maskapai terkemuka di Indonesia bahkan di tengah tantangan pandemi yang berdampak luar biasa bagi industri penerbangan,” kata Prasetio dalam keterangan resmi yang diterima Kontan, Jumat (18/2).

Prasetio menambahkan, Citilink meyakini dengan dinamika ekosistem industri penerbangan yang terus bergerak dinamis, maka perusahaan akan terus bergerak adaptif. Salah satunya dengan melakukan perubahan pengurus di jajaran direksi maupun dewan komisaris.

Perubahan susunan pengurus direksi maupun dewan komisaris ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kinerja Citilink agar dapat terus mendorong pertumbuhan yang signifikan.

Baca Juga: Jadi Holding BUMN Pariwisata, Ini Langkah Awal InJourney

Editor: Noverius Laoli