KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank DKI terus memacu bisnis konsumer dalam mendorong ekspansi bisnis. Segmen ini diharapkan bisa berkontribusi sigfikan dalam mencapai pertumbuhan kredit perseroan secara keseluruhan. 

Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus  mengatakan, salah satu produk andalan Bank DKI di segmen konsumer adalah KPR Griya Monas. Ini merupakan fasilitas kredit yang diberikan untuk pembelian dan non pembelian rumah tapak, rumah susun, rumah toko atu rumah kantor.

“Produk tersebut ditawarkan dengan Suku Bunga yang menarik, serta maksimum jangka waktu hingga 25  tahun,” kata Henky Oktavianus dalam keterangan resminya, Minggu (1/12). 

Per September 2024, Bank DKI mencatatkan total kredit dan pembiayaan sebesar Rp 54,73 triliun, tumbuh sebesar 9,55% secara tahunan atau year on year (YoY). Kualitas asetnya juga terjaga dengan rasio NPL Gross  ada di level 2,21%.

Melalui produk Kredit yang fleksibel serta strategi pemasaran yang berorientasi pada kebutuhan pelanggan, kata Henky, Bank DKI berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat dalam mewujudkan berbagai impian sekaligus mempermudah akses terhadap layanan keuangan modern.

Baca Juga: BTN akan Terbitkan Obligasi hingga Rp 15 Triliun di Tahun 2025

Produk KPR Griya Monas Bank DKI baru-baru ini meraih penghargaan Properti Indonesia Award 2024 untuk kategori Property Supporting Business, Sub Kategori Perbankan.

Menurut Henky, capaian itu merupakan wujud konsistensi Bank DKI dalam menghadirkan layanan perbankan yang inovatif dan relevan bagi masyarakat. 

Dalam kesempatan itu, Bank DKI juga meraih penghargaan individu. Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus sebagai Indonesia Best Chief Marketing Officer (CMO) Award 2024 in Enhancing Banking Services Convenience and Accessibility.

Bank DKI berkomitmen berkomitmen untuk terus berinovasi dalam mendukung pembangunan sektor properti dan menghadirkan layanan perbankan yang nyaman, mudah diakses, dan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional secara inklusif dan berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dina Hutauruk