KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP) alias Spindo menyatakan bahwa prospek penjualan ekspor di tahun 2024 terbilang cukup stabil. Hal ini sejalan dengan realisasi penjualan ekspor pada tahun 2023 yang berhasil alami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Corporate Secretary Steel Pipe Industry of Indonesia Johannes W. Edward menuturkan, Manajemen ISSP menargetkan volume penjualan ekspor di tahun ini mencapai 30.000 ton atau setara porsi 8%-10% terhadap total penjualan perusahaan. “Ekspor baja kami sebetulnya cukup stabil, mungkin ekspor yang turun dari jenis stainless steel terkait perbaikan di pabrik Tsingshan,” ungkap Johannes, kepada Kontan.co.id, Senin (29/1).
Dia menyebutkan, kinerja ekspor ISSP juga berhasil bertumbuh di tahun lalu, baik dari sisi volume maupun nilai. Hal ini diklaim menggembirakan, mengingat harga rata-rata HRC global turun sampai sekitar 14%. Baca Juga: Produk Impor Kuasai Pasar Laptop Tanah Air, Begini Tanggapan Zyrexindo (ZYRX)