JAKARTA. Nilai tukar rupiah di pasar spot pagi ini pukul 08.39 WIB melemah 0,6% menjadi Rp 12.240 per dolar Amerika Serikat (AS). Sedangkan akhir Januari lalu, tepatnya Kamis (30/1), rupiah berada di posisi Rp 12.213 per dolar (AS). Sebelumnya, Reny Eka Putri, analis pasar uang Bank Mandiri menilai, pelemahan rupiah disebabkan sentimen eksternal. Pekan lalu misalkan, beberapa negara berkembang seperti Argentina dan Brazil sedang menghadapi krisis. Kondisi ini berakibat pada melemahnya mata uang di kedua negara tersebut. Dampak lebih jauhnya adalah derasnya arus capital outflow dari emerging market. Hal ini turut berimbas pada negara berkembang seperti Indonesia. “Belum lagi pertumbuhan ekonomi China yang melambat. Serangkaian faktor tersebut kian membawa sentimen negatif terhadap mata uang di Asia,” jelas Reny, Kamis (30/1).
Pagi ini, rupiah melemah 0,6%
JAKARTA. Nilai tukar rupiah di pasar spot pagi ini pukul 08.39 WIB melemah 0,6% menjadi Rp 12.240 per dolar Amerika Serikat (AS). Sedangkan akhir Januari lalu, tepatnya Kamis (30/1), rupiah berada di posisi Rp 12.213 per dolar (AS). Sebelumnya, Reny Eka Putri, analis pasar uang Bank Mandiri menilai, pelemahan rupiah disebabkan sentimen eksternal. Pekan lalu misalkan, beberapa negara berkembang seperti Argentina dan Brazil sedang menghadapi krisis. Kondisi ini berakibat pada melemahnya mata uang di kedua negara tersebut. Dampak lebih jauhnya adalah derasnya arus capital outflow dari emerging market. Hal ini turut berimbas pada negara berkembang seperti Indonesia. “Belum lagi pertumbuhan ekonomi China yang melambat. Serangkaian faktor tersebut kian membawa sentimen negatif terhadap mata uang di Asia,” jelas Reny, Kamis (30/1).