JAKARTA. Pemerintah terus menggenjot investasi asing di dalam negeri. Sejumlah pertemuan digelar demi menarik investasi asing masuk ke Indonesia. Kepala BKPM Thomas Lembong mengatakan, dalam beberapa minggu ini, pihaknya telah menggelar pertemuan dengan berbagai investor dari berbagai negara. Yang teranyar, Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kenegaraan Republik India pada 12-13 Desember 2016 ini. Pada kunjungan kali ini, Presiden Jokowi ingin menjajaki lebih jauh diversifikasi ekspor Indonesia ke India. Di sana, Presiden juga akan membahas upaya peningkatan kerja sama investasi untuk industri bahan baku obat-obatan. “Dalam beberapa minggu ini kelihatan sekali bahwa investor sangat positif. Setelah dua tahun banting tulang bereformasi, paket kebijakan demi paket kebijakan, investor akhirnya merespon dan kelihatan sekali bahwa diskusi dengan investor dialognya bergeser dari minat menjadi niat. Mulai bicara angka, lokasi, jadwal investasi. Jadi terasa sekali,” ujar Thomas saat ditemui di Jakarta beberapa waktu lalu.
Paket ekonomi ubah minat investor jadi niat
JAKARTA. Pemerintah terus menggenjot investasi asing di dalam negeri. Sejumlah pertemuan digelar demi menarik investasi asing masuk ke Indonesia. Kepala BKPM Thomas Lembong mengatakan, dalam beberapa minggu ini, pihaknya telah menggelar pertemuan dengan berbagai investor dari berbagai negara. Yang teranyar, Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kenegaraan Republik India pada 12-13 Desember 2016 ini. Pada kunjungan kali ini, Presiden Jokowi ingin menjajaki lebih jauh diversifikasi ekspor Indonesia ke India. Di sana, Presiden juga akan membahas upaya peningkatan kerja sama investasi untuk industri bahan baku obat-obatan. “Dalam beberapa minggu ini kelihatan sekali bahwa investor sangat positif. Setelah dua tahun banting tulang bereformasi, paket kebijakan demi paket kebijakan, investor akhirnya merespon dan kelihatan sekali bahwa diskusi dengan investor dialognya bergeser dari minat menjadi niat. Mulai bicara angka, lokasi, jadwal investasi. Jadi terasa sekali,” ujar Thomas saat ditemui di Jakarta beberapa waktu lalu.