KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pakuwon Jati Tbk (
PWON) akan menebar dividen tunai dari tahun buku 2022 sebesar Rp 313 miliar atau setara 20% dari laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk. Aksi korporasi tersebut mendapat restu dari pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PWON yang digelar Selasa (27/6). “Dividen senilai Rp 6,5 per saham ini, menggambarkan komitmen berkelanjutan perseroan kepada para pemegang saham PWON,” ujar Direktur Keuangan dan Corporate Secretary, Minarto, Selasa (27/6).
Baca Juga: Raih Banyak Penawaran, Pakuwon Jati (PWON) Buka Opsi Akuisisi Aset Lagi Mengintip laporan keuangan tahunan perusahaan, PWON membukukan laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,53 triliun di tahun 2022, naik 11,30% dibanding realisasi tahun 2021 yang sebesar Rp 1,38 triliun. Itu setelah pendapatan PWON naik 4,79% secara tahunan atau
year-on-year (yoy) dari semula Rp 5,71 triliun di tahun 2021 menjadi Rp 5,98 triliun di tahun 2022.
Mengutip siaran pers perusahaan,
recurring revenue PWON pada tahun 2022 mencapai Rp 3,87 triliun, naik 43,5% dibandingkan tahun 2021 yang sebesar Rp 2,69 triliun. Secara terperinci,
recurring revenue tersebut terdiri atas pendapatan retail mal Rp 2,64 triliun atau naik 37% dibanding tahun lalu Rp1,93 triliun, pendapatan office leasing Rp 300 miliar atau naik 13% dari tahun lalu Rp 266 miliar, dan pendapatan hospitality sebesar Rp 929 miliar atau naik 85% dibanding tahun lalu di Rp 501 miliar.
Baca Juga: Kinerja Emiten Sektor Properti Masih Bergejolak, Begini Prospeknya Tahun Ini Sementara itu,
development revenue PWON di tahun 2022 mencapai Rp 2,11 triliun atau turun 29,8% dibanding tahun lalu yang mencapai Rp 3,01 triliun. Berdasarkan segmentasinya,
revenue tersebut terbagi atas
revenue dari retail leasing 44%, hotel dan
serviced apartment 15%,
office leasing 5%,
condominium 24%,
landed houses sales 11% dan
office sales 1%. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli
