KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) menjadi salah satu emiten properti yang mencatatkan kontribusi signifikan Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) tertinggi terhadap pendapatan prapenjualan (marketing sales). Mengutip riset Maybank Sekuritas pada 16 Oktober 2025, terungkap PWON memiliki kontribusi PPN DTP sebesar 73,27% dari total marketing sales, yakni Rp 662 miliar dari produk yang memenuhi syarat insentif tersebut. Diketahui, sepanjang Januari-September 2025, pendapatan prapenjualan PWON tercatat sebesar Rp 903 miliar. Head of Research Kiwoom Sekuritas Indonesia, Liza Camelia Suryananta mencermati, capaian marketing sales PWON menunjukkan efek positif dari kebijakan fiskal pemerintah. Memang, PWON cukup agresif dalam memanfaatkan insentif PPN DTP untuk mendorong penjualan.
Pakuwon Jati (PWON) Manfaatkan Insentif PPN DTP, Simak Rekomendasi Sahamnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) menjadi salah satu emiten properti yang mencatatkan kontribusi signifikan Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) tertinggi terhadap pendapatan prapenjualan (marketing sales). Mengutip riset Maybank Sekuritas pada 16 Oktober 2025, terungkap PWON memiliki kontribusi PPN DTP sebesar 73,27% dari total marketing sales, yakni Rp 662 miliar dari produk yang memenuhi syarat insentif tersebut. Diketahui, sepanjang Januari-September 2025, pendapatan prapenjualan PWON tercatat sebesar Rp 903 miliar. Head of Research Kiwoom Sekuritas Indonesia, Liza Camelia Suryananta mencermati, capaian marketing sales PWON menunjukkan efek positif dari kebijakan fiskal pemerintah. Memang, PWON cukup agresif dalam memanfaatkan insentif PPN DTP untuk mendorong penjualan.
TAG: