Palapa Barat mulai berjalan



JAKARTA. Pengembangan proyek Palapa Ring yang terbagi dalam tiga paket, barat, tengah dan timur terus berlanjut. Paket barat punya progres lebih maju ketimbang dua paket lainnya. Namun, seluruh proyek ini punya target bisa kelar akhir tahun 2018.

Pada paket barat, Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara meminta PT Palapa Ring Barat mulai mengerjakan proyek tersebut dalam 18 bulan ke depan. "Proses konstruksi harus cepat," katanya di acara penandatanganan perjanjian kerjasama dan pembiayaan Proyek Palapa Ring Barat, Kamis (11/8).

Selama kurun waktu tersebut, konsorsium PT Palapa Ring Barat memiliki kewajiban menyelesaikan konstruksi. Sebab, konsorsium ini sudah mendapat sumber dana untuk menyelesaikan proyek senilai Rp 1,38 triliun. Asal tahu saja, PT Moratelindo menjadi pemegang saham terbesar di konsorsium itu.


Sedangkan Palapa Ring Paket Tengah dengan pemenang Konsorsium Pandawa Lima, kini tengah tahap financial closing. Menurut Anang Latif Ketua Panitia Pengadaan Badan Usaha Pelaksana Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha Jaringan Tulang Punggung Serat Optik Nasional Palapa Ring, konsorsium ini diberi tenggat waktu hingga September 2016 nanti untuk menyelesaikan proses pencarian sumber dana.

Jika tidak ada aral melintang, pihaknya menerima informasi perjanjian kredit bisa terlaksana 15 Agustus 2016 pekan depan. Skema pembiayaan berasal dari sindikasi bank nasional. Namun, pihaknya belum menerima informasi lebih jauh terkait hal itu.

Sedangkan Palapa Ring Paket Timur yang juga dimenangkan  Moratelindo bersama Smart Telecom, kepastian pendanaannya akhir Agustus 2016. "Setelah itu masuk financial closing," kata Anang Latif Ketua Panitia Pengadaan Badan Usaha Pelaksana Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha Jaringan Tulang Punggung Serat Optik Nasional Palapa Ring.

Secara teknis, pengerjaan Paket Barat lebih gampang ketimbang dua paket lainnya. Soalnya, paket barat cuma melewati lima Kabupaten. Sedangkan paket Tengah ada 17 Kabupaten dan paket Timur sebanyak 35 Kabupaten.

Khusus Paket Timur, pengerjaannya paling banyak dan kompleks. Nanti, bakal ada dua kontraktor yang mengerjakan paket tersebut. Seperti apa mekanisme, Anang menyerahkan ke pemenang.

Pengerjaan paket timur memang butuh koordinasi, terutama perizinan pengerjaan proyek yang antar wilayah. Kementerian Komunikasi dan Informatika akan berkoordinasi dengan kepala daerah agar mempermudah izin.

Sementara Galumbang Menak Simanjuntak, Chief Executive Officer Moratelindo bilang pihaknya sudah menyiapkan dana US$ 400 juta  untuk ekspansi tahun ini. Dana itu sudah termasuk anggaran  pembangunan proyek Palapa Ring.                           

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia