ALASKA. Isu tak sedap kini sedang mendera Sarah Palin, kandidat calon wakil presiden dari Partai Republik. Palin yang juga merupakan Gubernur Alaska itu diduga menggunakan uang negara untuk membiayai perjalanan anak-anaknya ke sejumlah tempat, termasuk perjalanan ke acara-acara yang memang tidak diundang. Namun dalam laporannya, Palin menuliskan bahwa kegiatan bepergian keluarganya itu termasuk dalam perjalanan dinas kantor. 

Biaya yang dibebankan Palin kepada Pemerintah Amerika Serikat (AS) itu termasuk biaya sewa kamar hotel dan tiket pesawat komersial untuk tiga anak-anaknya untuk menonton sang ayah yang sedang mengikuti lomba balap salju pada Februari 2007 lalu.

Selain itu, Palin juga mengklaim perjalanan dan penginapan anak-anaknya di hotel mewah di New York. Pada waktu itu, sang gubernur menghadiri konferensi selama lima hari empat malam di kota tersibuk di AS itu.

GoTo Berhasil Cetak Laba di Q3-2025, Kinerja 9 Bulan Meningkat

Jika dihitung, Palin sudah membebankan 64 tiket perjalanan one way dan 12 tiket perjalanan round-trip dengan total nilai US$ 21.012 untuk ketiga anaknya sejak ia menjabat sebagai gubernur Alaska pada Desember 2006.

Sekadar informasi, perundang-undangan Alaska tidak memberikan spesifikasi yang jelas bagi pengeluaran untuk anak-anak gubernur. Hukum di kawasan itu hanya memperbolehkan pembayaran pengeluaran bagi siapa pun yang bepergian untuk kepentingan tugas kantor. 

Palin berdalih, bahwa pembayaran perjalanan untuk ke tiga anaknya oleh negara karena Bristol (17 tahun),, Willow (14 tahun) dan Piper (7 tahun) diundang untuk berpartisipasi dalam acara yang dihadiri oleh sang gubernur.

Namun, ketika dikonfirmasikan mengenai hal ini, beberapa organizer menolak mentah-mentah. Bahkan mereka mengaku kaget atas kemunculan anak-anak Palin yang tak diundang. Sebagian dari mereka juga bilang, sang gubernur meminta agar anak-anaknya diizinkan untuk hadir dalam acara tersebut. Keikutsertaan ketiga anaknya itu, tentu saja mempermudah Palin untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan sang anak-anak.

Ketika dikonfirmasi mengenai hal ini, State Finance Director Kim Garnero mengatakan, ia belum me-review apakah perjalanan anak-anak dengan ibunya itu termasuk perjalanan bisnis atau bukan.

Yang pasti, setelah kandidat calon presiden Partai Republik senator John McCain memilih Palin sebagai pendampingnya, ia langsung memerintahkan untuk mengubah laporan pengeluaran untuk perjalanan anak-anaknya itu. Terlebih setelah para reporter sejumlah media menanyakan hal tersebut. 

Dalam perubahan laporan itu, Palin menambahkan  kalimat seperti First Family attending dan First Family invited untuk menjelaskan mengenai kehadiran anak-anaknya pada sejumlah acara.