KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pan Brothers Tbk (PBRX) telah menggunakan lebih dari setengah dana yang diperoleh dari penerbitan saham baru lewat hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue. Hingga 31 Desember 2017, PBRX telah menggunakan 57,21% dari hasil pelaksanaan penawaran umum terbatas (PUT) III yang dilaksanakan pada 2014 lalu. PBRX menerbitkan 3,39 miliar saham baru dan berhasil memperoleh dana segar sebesar Rp 1,02 triliun. "Sampai akhir tahun 2017 lalu, kami telah menggunakan Rp 246,5 miliar untuk pendirian PT Eco Smart Garment Indonesia, Rp 316,68 miliar untuk investasi dan penyertaan modal di anak usaha, serta Rp 29,22 miliar untuk peningkatan modal kerja," ujar Fitri Ratnasari Hartono, Direktur PBRX dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (10/1).
Pan Brothers telah gunakan 57,21% dana hasil rights issue
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pan Brothers Tbk (PBRX) telah menggunakan lebih dari setengah dana yang diperoleh dari penerbitan saham baru lewat hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue. Hingga 31 Desember 2017, PBRX telah menggunakan 57,21% dari hasil pelaksanaan penawaran umum terbatas (PUT) III yang dilaksanakan pada 2014 lalu. PBRX menerbitkan 3,39 miliar saham baru dan berhasil memperoleh dana segar sebesar Rp 1,02 triliun. "Sampai akhir tahun 2017 lalu, kami telah menggunakan Rp 246,5 miliar untuk pendirian PT Eco Smart Garment Indonesia, Rp 316,68 miliar untuk investasi dan penyertaan modal di anak usaha, serta Rp 29,22 miliar untuk peningkatan modal kerja," ujar Fitri Ratnasari Hartono, Direktur PBRX dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (10/1).