Panasonic ramaikan pasar TV pintar



JAKARTA. Keberadaan gadget semacam ponsel pintar membuat pasar televisi pintar alias smart TV di pasar domestik bisa terdongkrak. Meski survei dari Growth for Knowledge (GfK) menunjukkan bahwa pangsa pasar televisi pintar hanya 4% dari total pasar televisi domestik, lembaga ini tetap memprediksi bahwa pertumbuhan bisnis televisi pintar bisa mencapai 6%-8% di tahun ini.

Faktor inilah yang membuat pabrikan elektronik gencar melansir televisi yang bisa terintegrasi dengan internet ini. Misalnya, PT PanasonicGobel Indonesia langsung meluncurkan lima seri televisi pintar terbaru, yaitu Smart Viera dengan teknologi layar light emitting diode (LED) dan plasma.

Visual Manager PT Panasonic Gobel Indonesia Erwin  Lim menyatakan, pihaknya ingin memperbesar pangsa pasar televisi pintar tahun ini.Maklum, Panasonic baru menjajaki pasar TV pintar sejak tahun lalu. Sehingga, ia mengakui pangsa pasarnya masih sangat kecil ketimbang pabrikan televisi lainnya.


Erwin melihat, pasar TV pintar akan berkembang seiring penggunaan telepon pintar dan alat elektronik lainnya yang semakin mewabah di Indonesia. "Kebutuhan TV pintar berasal dari gadget dan alat genggam yang makin canggih," jelasnya.

Erwin optimistis kehadiran lima TV pintar Panasonic yang terbaru bisa mengerek pertumbuhan TV pintar Panasonic tahun ini menjadi 10% dari tahun lalu. Alhasil, penjualan TV pintar ini bisa memberi kontribusi penjualan hingga mencapai 20% dari total penjualan TV Panasonic.Panasonic Gobel menargetkan bisa menjual sebanyak 150.000 unit TV tahun ini. Artinya, sekitar 20%-nya atau sekitar 30.000 unit berasal dari penjualan TV pintar.

Kompetitornya, PT LG Electronics Indonesia menargetkan untuk menjual lebih banyak varian TV tahun ini. Belum lama ini, pabrikan elektronik asal Korea Selatan ini meluncurkan beberapa jenis televisi pintar baru, sehingga total lini model televisi pintar yang dimiliki LG berjumlah 12 model. Sekitar delapan model punya fitur teknologi tiga dimensi.

Eko Adhi Suyitno, Product Manager Flat Panel Display PT LG Electronics Indonesia mengungkapkan, dari target total penjualan TV LG sebanyak 130.000 unit per bulan tahun ini, sekitar 9% atau 12.000 unit per bulan berasal dari penjualan TV pintar.

Target ini melesat lebih dari dua kali lipat dari tahun lalu, dimana penjualan rata-rata per bulan TV pintar berkisar 5.000 unit dari total penjualan bulanan TV LG yang sekitar 70.000 unit.

Eko mengklaim, saat ini, LG telah menguasai 33% pangsa pasar dari total pasar televisi pintar di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon