Pandeglang bersiap menjadi wisata geopark nasional



KONTAN.CO.ID - SERANG. Pemerintah Provinsi Banten sudah menyiapkan beberapa penataan terkait pengembangan pariwisata sesuai dengan kondisi geografis masing-masing daerah. Salah satunya Pandeglang. 

Di Kabupaten Pandeglang, Pemprov Banten dan pemerintah terkait tengah mengembangkan wisata geopark, yakni mengubah label Taman Nasional  Ujung Kulon menjadi Geopark Nasional. "Ini sebagai upaya kami supaya masuk menjadi Geopark Unesco Global," kata Kepala Dinas Pariwisata Eneng Nurcahyati kepada tim Jelajah Ekonomi Pariwisata Kontan.co.id, Senin (30/9).

Baca Juga: Banten West Java meluncurkan Ladda Bay Village di Tanjung Lesung


Untuk menjadi destinasi wisata tersebut, Pemprov Banten dan pemerintah setempat sudah menyiapkan beberapa daerah sebagai penunjang geopark atau taman alam tersebut. Yakni beberapa kecamatan di Pandeglang, salah satunya Kecamatan Sumur. 

Status geopark tersebut sepertinya bisa terpatri di daerah tersebut. Lantaran ada beberapa item yang bisa sudah ada. Seperti biodiversity atau keanekaragaman hayati yang ada di Ujung Kulon, kemudian adanya batuan batuan saat terjadi gempa,serta keberadaan budaya dan alat panen dan lainnya. "Ini pesona yang coba diangkat," tuturnya.

Baca Juga: Pembukaan festival Tanjung Lesung, bukti optimisme bangkit pasca tsunami

Sejatinya program Geopark ini sudah dicanangkan sejak 2018 dan kejadian tsunami sempat membuat program tersebut terkendala. Namun Pemprov Banten tengah berusaha untuk bisa mewujudkan Geopark tersebut. Minimal untuk menjadi Geopark Nasional yang rencananya bisa terlaksana November nanti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati