Pandemi Covid-19 Bikin Banyak Jalan Daerah Rusak, Ini Penjelasan PUPR



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengatakan, dampak pandemi Covid-19 menjadi salah satu penyebab banyaknya jalan daerah rusak.

Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahardian menjelaskan, selama pandemi banyak daerah yang tidak menganggarkan perbaikan infrastruktur termasuk jalan karena anggarannya dialihkan untuk penanganan Covid-19.

"Kemarin ada keadaan Covid-19, maka dana-dana di daerah itu dilimpahkan ke covid-19, sehingga jalan tidak tertangani, itu kalau tidak tertangani rusaknya cepat," jelas Hedy pada media saat dijumpai di komplek parlemen, Rabu (24/5).


Baca Juga: KSP: Pemerintah Pusat akan Ikut Tangani Perbaikan Jalan Rusak di Riau

Oleh Karena itu, tambah Hedy, untuk kondisi jalan dengan kerusakan ekstrem saat ini diambil alih oleh pemerintah. Sebab pemerintah daerah tidak memiliki kecukupan anggaran untuk memperbaiki jalan dengan kerusakan ekstrem.

Hal tersebut juga sesuai dengan dengan instruksi Presiden (Inpres) No 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Konektivitas Jalan Daerah.

"Jadi di Inpres tersebut disebutkan apabila pemerintah daerah tidak sanggup, maka pemerintah pusat punya tanggung jawab ambil alih," jelas Hedy.

Diketahui, pemerintah pusat sebelumnya telah mengambil alih perbaikan jalan di Lampung karena viral di sosial media beberapa waktu lalu. Terbaru, pemerintah juga kembali mengambil alih perbaikan jalan di Jambi.

Keputusan mengambil alih perbaikan jalan di Jambi itu setelah Jokowi meninjau kondisi ruas Jalan Kota Jambi hingga Desa Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi di Jambi, Selasa 16 Mei 2023.

Baca Juga: Kementerian PUPR Usul Anggaran Rp 32 Triliun untuk Perbaikan Jalan Daerah Tahun Ini

Dalam keterangan persnya usai peninjauan, Jokowi mengatakan bahwa pemerintah akan mengambil alih sejumlah perbaikan jalan provinsi dan jalan kabupaten di Jambi terutama jalan produksi dan logistik.

“Yang tadi [Jalan Desa Tangkit-Desa Sungai Gelam] jalan kabupaten, yang ini (Simpang Ahok-Simpang Bumi Perkemahan Sungai Gelam) jalan provinsi, ini juga akan diambil alih oleh pusat dan segera juga dikerjakan,” ujar Presiden, dikutip dari website resmi Sekretariat Kabinet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto